Tips Tuning: Intel XTU Benchmark

Reading time:
May 14, 2015

Overclocking merupakan suatu teknik untuk meningkatkan performa dari sebuah sistem. Keuntungan dari overclocking sendiri adalah menambah performa gratis dari hardware yang sudah ada. Selain itu, overclocking pun saat ini relatif “mudah” dipelajari daripada jaman dahulu, mengingat banyaknya software/tool yang dapat membantu Anda dalam melakukan overclocking. Intel XTU(Xtreme Tuning Utility) merupakan sebuah tool overclocking yang terkenal saat ini. Selain software tersebut dapat membantu kita untuk melakukan overclocking dari dalam Windows, XTU juga memiliki sebuah benchmark untuk mengukur performa sistem, dan memeriksa kestabilan.

Karena fitur benchmarking yang dibawanya, XTU sering digunakan dalam berbagai lomba overclocking(seperti lomba JagatOC Intel XTU Challenge beberapa waktu lalu). Maka dari itu, cukup menarik untuk melihat faktor apa yang paling berpengaruh dalam benchmark yang satu ini. Ingin tahu lebih jelas seperti apa karakteristik dari benchmark tersebut? Yuk mari kita simak pembahasan tentang XTU kali ini!

Platform Pengujian Intel XTU

DSC00212

Berikut ini spesifikasi sistem yang kami gunakan untuk pengujian Intel XTU:

  • Prosesor: Intel Core i5-4670K
  • Motherboard: Gigabyte GA-Z97X-SOC Force
  • Graphics Card: Nvidia GT 210
  • Memory: Corsair Vengeance Pro DDR3-2666 C10 2x4GB
  • Storage: Kingston HyperX 3K 120 GB SSD
  • Power Supply: Corsair AX1200i
  • CPU Heatsink: Noctua NHU-14S
  • OS: Windows 7 Ultimate 64-bit SP1

 

Ruang Lingkup Pengujian

Kami melakukan pengujian terhadap 3 Parameter sistem yang berpengaruh pada performa, yakni:

  • CPU Clock
  • RAM Clock
  • Ring (uncore) Clock

Ketiga variabel tersebut akan kami ubah-ubah, untuk melihat seberapa jauh variabel tersebut mempengaruhi benchmark Intel XTU.

  1. Di CPU ClockTest, kami menggunakan setting memory yang disamakan, yakni profil XMP(DDR3-2666CL10) dan juga Uncore berjalan pada 3 GHz. CPU test sendiri akan dijalankan 3 kali dengan pengubahan CPU clock, masing-masing dengan peningkatan kurang lebih 500Mhz (3 Ghz, 3.5Ghz, dan 4 Ghz).
  2. Pada RAM Clock Test, kami menggunakan setting CPU Clock dan Ring(Uncore) Clock yang sama, yakni 4.5 GHz CPU Clock, dan 3.5Ghz Uncore Clock. Di sini, kami mengubah konfigurasi frekuensi RAM , namun nilai primary timing dan secondary timing kami kunci di setting yang sama di tiap frekuensi(timing menggunakan profil XMP). Tes juga dijalankan 3 kali, dengan memory clock ditingkatkan dari DDR3-1600Mhz, DDR3-1866Mhz, dan akhirnya DDR3-2133Mhz.
  3. Yang terakhir, kami melakukan Ring(Uncore) Clock Test, dimana setting CPU Clock dikunci pada 4.5Ghz, dan memori berjalan pada profil XMP (DDR3-2666C10), sedangkan Ring Clock diganti-ganti antara 3 GHz, 3.5 GHz, dan 4GHz.

Sebagai tambahan:

  • Semua pengujian menggunakan konfigurasi RAM dual-channel
  • Semua yang berhubungan dengan fitur Intel Turbo Boost kami disable untuk mendapatkan hasil yang konsisten.
  • Selain beberapa hal diatas, semua setting pada BIOS kami set ke AUTO.

Catatan: Semua performance test yang kami lakukan di sini berdasarkan Intel XTU versi 5.1.2.2

Load Comments

More Articles

Extreme OC

February 27, 2023 - 0

G.Skill Umumkan Overclocking World Cup 2023 – Hadiah Total 40000 USD!

G.Skill, vendor memori terkemuka di Dunia, tahun 2023 ini kembali…
September 29, 2022 - 0

Demo Tuning Ryzen 7000 ‘Zen4’ + MSI X670E ACE di AMD Grand Launch Party Indonesia

Menyambut kehadiran prosesor terbaru AMD yakni Ryzen 7000-series Zen4 ‘Raphael’…
February 23, 2021 - 0

Review Cooler Master ML360 SUB-ZERO (+ Overclocking Core i9-10900K @ 6 Ghz )

Pendingin pada komputer umumnya akan menjaga suhu perangkat komputer dalam…
November 28, 2019 - 0

Overclocking Extreme AMD 3rd Gen Ryzen Threadripper 3970X : Rekor Dunia Berjatuhan!

Setelah mengumumkan kemunculannya pada awal November ini, AMD akhirnya meluncurkan…

Easy OC

December 19, 2020 - 0

Easy Overclocking Intel Core i5-10600K & Core i7-10700K

Prosesor Intel Core 10th Gen ‘Comet Lake’ merupakan prosesor yang…
October 11, 2018 - 0

Hands-On Feature: Asus ROG AI Overclocking (di ROG Maximus XI Hero Wi-Fi)

Setelah sebelumnya kami melakukan hands-on motherboard ROG Maximus XI Hero…
February 16, 2018 - 0

Overclocking RAM Murah dan Mudah: Memory Try It pada MSI A320M Pro-VD/S (Ryzen 3 2200G ‘Raven Ridge’)

  Overclocking RAM dengan chipset A320? Kenapa Tidak? Saat ini,…
August 21, 2017 - 0

Easy OC Core i9-7900X di MSI X299 Tomahawk Arctic: Enhanced Turbo dan GameBoost

Sejauh ini, solusi prosesor Intel untuk kelas Enthusiast pada harga…

General OC

August 30, 2022 - 0

G.Skill umumkan Trident Z5 Neo & Flare X5: Dukung AMD EXPO, Tersedia Hingga DDR5-6000CL30

G.Skill sebagai produsen RAM yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, hari…
August 5, 2021 - 0

Test : Overclocking IGP Radeon Vega (Ryzen 7 5700G) di MSI B550I GAMING EGDE WIFI

Prosesor Ryzen 5000 G-series ‘Cezanne’ baru saja hadir untuk DIY…
June 9, 2021 - 0

G.Skill rilis Trident Z Royal Elite DDR4-4000 CL14 32 GB Kit : Kapasitas Besar, Frekuensi Tinggi, Latency Ketat

Sebagai produsen RAM yang nampaknya tidak berhenti mengejar performa tertinggi,…
April 17, 2021 - 0

G.Skill Umumkan Trident Z Royal Elite : Sampai Kecepatan DDR4-5333 CL22

G.Skill, produsen RAM ternama yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, mengumumkan…