Bench Log: ASUS Maximus VIII Impact – Motherboard Spesialis RAM Tuning!
Uji Singkat
Salah satu faktor yang membedakan kualitas desain motherboard adalah bagaimana komponen mereka bisa berkomunikasi dengan optimal. Contoh yang paling signifikan adalah desain jalur PCB untuk komunikasi antara CPU dan RAM. Banyak motherboard khusus overclocking memilki desain ‘spesial’ spesial untuk memaksimalkan kecepatan RAM, karena dengan makin berkembangnya kecepatan RAM, kebutuhan akan sebuah high-speed interconnect antara keduanya akan sangat menentukan seberapa cepat RAM pada sebuah sistem bisa dioperasikan.
Bagaimana menguji hal ini dengan sederhana? Mudah, jalankan sebuah RAM yang berpotensi memiliki kecepatan tinggi disana. Kami menguji sebuah modul HyperX Fury DDR4-2666 (chipset Hynix AFR), dan menjalankan berbagai profil RAM kecepatan tinggi disana. Kami juga membandingkan hasil yang sama dengan Maximus VIII Gene.
Berikut pengujiannya:
Setting BIOS
Berikut ini opsi yang kami jalankan pada BIOS:
- Load 4000Mhz DRAM OC Profile
- Load Memory Preset ‘RAW MHz‘
- Set DRAM Voltage: 1.75V
- Set DRAM Frequency DDR4-4133Mhz
Hasil: DDR4-4133Mhz
Percaya atau tidak, sebuah modul HyperX Fury berkecepatan DDR4-2666Mhz milik kami dapat melakukan booting ke OS pada kecepatan 2066Mhz(DDR4-4133)! Berikut screenshotnya:
Memang, kecepatan RAM tinggi seperti ini belum dijamin kestabilannya, plus timing-nya juga sudah terlewat longgar sehingga performa dari konfigurasi RAM ini mungkin tidak terlalu kencang(dibanding menjalankan DDR4-3600 dengan timing 12-12-12 misalnya). Namun yang perlu diperhatikan adalah bagaiman modul RAM ini bisa beroperasi pada kecepatan DDR4-4133, dan selama ini modul RAM tersebut TIDAK PERNAH kami temui bisa berjalan pada kecepatan demikian kecuali menggunakan extreme cooling!
Impact vs Gene
Sebagai uji tambahan, berikut ini adalah modul RAM yang sama, dengan setting yang sama PERSIS, berjalan di Maximus VIII Gene:
Ya, sekeras apapun kami berusaha, RAM HyperX Fury yang bisa berjalan di DDR4-4133Mhz pada Maximus VIII Impact, hanya bisa berjalan di 1866Mhz(DDR4-3733) pada Maximus VIII Gene!
Ini bukan berarti bahwa secara keseluruhan Maximus VIII Gene akan memiliki performa lebih buruk dari Impact, namun dari segi tuning RAM, Maximus VIIII Impact jelas memiliki desain lebih optimal dan mengijinkan pengoperasian RAM di kecepatan lebih tinggi.
Impact: Selalu Mengesankan
Pengujian singkat yang kami jalankan ini sudah memberikan data yang cukup untuk menyebut bahwa ROG Maximus VIII Impact merupakan salah satu motherboard dengan kemampuan Tuning RAM yang istimewa, bisa jadi setara atau lebih tinggi dari ASRock Z170 OC Formula yang mendapat JagatOC Award.
Meski memiliki penampilan mungil, ASUS ROG VIII Impact kembali membuktikan bahwa ukuran motherboard bukan penentu kemampuan tuning, sebuah kesalahpahaman yang masih marak terjadi di kalangan power-user saat ini. Tunggu hasil pengujian selengkapnya di JagatOC!