AOCT 2017: Jalannya Sesi ASUS

Reading time:
September 3, 2017
AOCT - 204

Setelah berjuang selama 90 menit, yang terbagi dalam dua sesi sepanjang 45 menit, peserta babak kualifikasi akhirnya selesai menghadapi tantangan di sesi ASUS, di turnamen yang juga didukung oleh Intel, Biostar, Gigabyte, MSI, Corsair, WD, LG, dan Seasonic ini. Peserta AOCT 2017 di babak kualifikasi ini harus menghadapi tantangan benchmark Intel XTU dengan target 40 poin dan 3DMark Sky Diver dengan batasan CPU Multiplier 16x.

Hardware yang Digunakan

AOCT - 113

Berikut ini adalah hardware yang digunakan untuk sesi ini:

  • Prosesor: Intel Core i5-7600K
  • Motherboard: ASUS Maximus IX Apex
  • RAM: Corsair Vengeance LPX DDR4-2666 2x 8 GB
  • SSD: WD Blue 250 GB\
  • PSU: Seasonic X750
  • Monitor: LG 24″ 24MP59P-G

Jalannya Sesi ASUS

Tantangan awal yang diberikan sang master judge, Alva Jonathan, di sesi ini adalah Intel XTU dengan delta score terkecil ke target 40. Skor rendah ini membuat peserta mengatur sistem ke konfigurasi lambat, dengan harapan skor yang dihasilkan bisa mendekati 40. Di awal sesi, peserta baru bisa mendapatkan skor di kisaran 60-an, masih jauh dari target 40.

Awal paruh kedua di sesi ASUS.
Awal paruh kedua di sesi ASUS.

Memasuki 15 menit terakhir dari 45 menit awal, peserta mulai bisa mencatatkan skor di bawah 60, dengan tim Endog Ceplok jadi yang pertama mendapatkan angka 52. Namun, angka itu langsung dipatahkan oleh tim Shaburi, yang ternyata berhasil mendapatkan skor “pas” 40! Hal ini membuat tim ini dipastikan mendapatkan poin terbaik di paruh awal sesi ASUS ini.

Hingga akhir 45 menit awal, tidak ada yang bisa mencatatkan skor 40 lagi, dengan skor terdekat berikutnya dicatatkan oleh tim Hexatekno, dengan 44. Satu tim, Kintan, gagal mencatatkan skor sama sekali di sesi ini. Setelah 45 menit paruh pertama, kini tim peserta harus menghadapi benchmark berikutnya, 3DMark Sky Diver dengan batasan CPU Multiplier 16x.

AOCT - 203

Awal sesi ini, tim yang sebelumnya gagal mendapatkan skor, Kintan, langsung membalas dengan mencatatkan skor tertinggi, 5926. Tim jawara paruh awal sesi ASUS, Shaburi, langsung mendekati skor itu dengan catatan 5705. Hingga mendekati 15 menit terakhir sesi ini, baru 2 tim lain, selain dua tim itu, yaitu NTL dan Endog Ceplok, yang berhasil mencatatkan skor.

Apakah hanya empat tim itu saja yang bisa mencatatkan skor? Atau tim-tim lain akan mencatatkan skor mereka di akhir-akhir sesi ini? Ternyata, ada tim yang mencatatkan skor, dan masuk ke posisi ketiga, yaitu Dukun Community. Masuk ke satu menit terakhir, total baru ada 6 tim yang mencatatkan skor, dan di satu menit terakhir, hanya ada 2 tim lain yang mencatatkan skor seadanya.

Selanjutnya, tim-tim di babak kualifikasi ini akan menjalani sesi Biostar, yang dimulai kurang lebih 1 jam setelah sesi ASUS berakhir.

Load Comments

More Articles

Extreme OC

February 27, 2023 - 0

G.Skill Umumkan Overclocking World Cup 2023 – Hadiah Total 40000 USD!

G.Skill, vendor memori terkemuka di Dunia, tahun 2023 ini kembali…
September 29, 2022 - 0

Demo Tuning Ryzen 7000 ‘Zen4’ + MSI X670E ACE di AMD Grand Launch Party Indonesia

Menyambut kehadiran prosesor terbaru AMD yakni Ryzen 7000-series Zen4 ‘Raphael’…
February 23, 2021 - 0

Review Cooler Master ML360 SUB-ZERO (+ Overclocking Core i9-10900K @ 6 Ghz )

Pendingin pada komputer umumnya akan menjaga suhu perangkat komputer dalam…
November 28, 2019 - 0

Overclocking Extreme AMD 3rd Gen Ryzen Threadripper 3970X : Rekor Dunia Berjatuhan!

Setelah mengumumkan kemunculannya pada awal November ini, AMD akhirnya meluncurkan…

Easy OC

December 19, 2020 - 0

Easy Overclocking Intel Core i5-10600K & Core i7-10700K

Prosesor Intel Core 10th Gen ‘Comet Lake’ merupakan prosesor yang…
October 11, 2018 - 0

Hands-On Feature: Asus ROG AI Overclocking (di ROG Maximus XI Hero Wi-Fi)

Setelah sebelumnya kami melakukan hands-on motherboard ROG Maximus XI Hero…
February 16, 2018 - 0

Overclocking RAM Murah dan Mudah: Memory Try It pada MSI A320M Pro-VD/S (Ryzen 3 2200G ‘Raven Ridge’)

  Overclocking RAM dengan chipset A320? Kenapa Tidak? Saat ini,…
August 21, 2017 - 0

Easy OC Core i9-7900X di MSI X299 Tomahawk Arctic: Enhanced Turbo dan GameBoost

Sejauh ini, solusi prosesor Intel untuk kelas Enthusiast pada harga…

General OC

August 30, 2022 - 0

G.Skill umumkan Trident Z5 Neo & Flare X5: Dukung AMD EXPO, Tersedia Hingga DDR5-6000CL30

G.Skill sebagai produsen RAM yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, hari…
August 5, 2021 - 0

Test : Overclocking IGP Radeon Vega (Ryzen 7 5700G) di MSI B550I GAMING EGDE WIFI

Prosesor Ryzen 5000 G-series ‘Cezanne’ baru saja hadir untuk DIY…
June 9, 2021 - 0

G.Skill rilis Trident Z Royal Elite DDR4-4000 CL14 32 GB Kit : Kapasitas Besar, Frekuensi Tinggi, Latency Ketat

Sebagai produsen RAM yang nampaknya tidak berhenti mengejar performa tertinggi,…
April 17, 2021 - 0

G.Skill Umumkan Trident Z Royal Elite : Sampai Kecepatan DDR4-5333 CL22

G.Skill, produsen RAM ternama yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, mengumumkan…