Tuning Notebook Ice Lake: Undervolting Core i3-1005G1 (HP 14s-dq1013tu)

Reading time:
October 23, 2019
ICL UV 0 Logos

Melakukan tuning pada prosesor notebook membutuhkan metode yang berbeda dengan tuning pada prosesor desktop, karena ada banyak limitasi. Perangkat notebook pastinya akan dilengkapi dengan solusi cooling berukuran relatif kecil menyesuaikan dengan ukuran perangkatnya, dan prosesor kelas notebook akan memiliki power limit lebih konservatif untuk menjaga suhu operasi CPU, serta meminimalkan beban ke komponen regulator daya-nya.

Salah satu metode yang umum dilakukan untuk tuning notebook adalah melakukan undervolting, yakni menurunkan voltage dari prosesor.

Praktik undervolting yang akan kami uji berikut ini dilakukan pada sebuah Prosesor Intel 10th Gen Core ‘Ice Lake’ Core i3-1005G1 yang ada pada sebuah notebook HP 14s-dq1013tu.

ICL 10 CPU

 

Pendahuluan : Analisis Ice Lake

Kami sangat merekomendasikan Anda terlebih dahulu membaca artikel analisis Ice Lake kami ini, supaya mendapat gambaran umum mengenai prosesor dan platform yang kami gunakan.

Preview Ice Lake 10nm 2-Core : Intel Core i3-1005G1

ICL 0 Logo Core i3 1005G1

 

Testbed

Hardware

ICL Laptops

Prosesor Core i3-1005G1 yang kami uji terpasang pada sebuah notebook besutan HP, tepatnya HP Joy Xgen 14s-dq1013TU, yang sudah mengalami upgrade RAM dan penggantian SSD. Laptop uji coba tersebut memiliki spesifikasi sebagai berikut:

  • Prosesor : Core i3-1005G1 ‘Ice Lake-U’
  • RAM : 2 x 4GB DDR4-2666 CL19 SODIMM (4GB Bawaan + 4GB Team DDR4-2666 SODIMM)
  • GPU: Intel UHD Graphics (32 EU)
  • SSD: Samsung 860 EVO 256GB
  • OS: Win10 Pro 64-bit, 1903 Update
ICL UV 1bs

Software

Tool yang kami gunakan pada test ini adalah ThrottleStop (versi 8.70.6 saat pengujian berlangsung)

ThrottleStops

Tanpa mengubah banyak setting, anda cukup masuk ke menu FIVR, dan men-check ‘Unlock Adjustable Voltage’ untuk melakukan undervolting.

TS FIVR
Menu FIVR pada ThrottleStop *klik untuk memperbesar

 

Software lain yang kami pakai untuk pengujian adalah beberapa berikut ini:

  • HWiNFO untuk melakukan logging / analisis Clock/Temperature/Voltage
  • Cinebench R15 untuk benchmark dan stress test
  • 3DMark untuk benchmark
  • CSGO / DotA 2 untuk gaming benchmark

 

Konsep Undervolting

ICL UV 1cs

Seperti yang Anda ketahui, Algoritma Turbo Boost akan menyesuaikan prosesor untuk berjalan pada kecepatan tertentu sesuai dengan perhitungan berbagai sensor(sensor daya, suhu, dan berapa lamanya turbo berlangsung – umumnya sensor daya nampaknya jadi prioritas pada prosesor U-series 15W Intel).

Logikanya, menurunkan voltage prosesor (undervolt) akan memberikan beberapa efek berikut ini:

  1. Menurunkan suhu kerja prosesor, kadang bisa mencegah thermal throttling(bila ada)
  2. Menyesuaikan berbagai perhitungan sensor daya, berpotensi mengijinkan prosesor berjalan di frekuensi lebih tinggi pada Rating TDP sama.

 

“Bukannya Undervolt bisa mengurangi Supply Voltage ke CPU? Bisa Tidak Stabil Dong? “

Setiap prosesor akan punya range dimana dia bisa beroperasi optimal, lalu sebuah nilai DIPILIH vendor prosesor berdasarkan proses quality control tertentu, sembari

memperhitungkan longevity/durability prosesor.

Tentu, range ini tidak di-‘fixed’ ke sebuah angka tertentu, karena range operasi ini HARUS memperhitungkan berbagai VARIASI yang terjadi karena kondisi operasional : variasi fabrikasi, variasi regulator di board, lalu suhu dan load tertentu akan membuat range voltage operasional ini BISA berbeda.

Jadi setiap prosesor di-desain untuk bisa memiliki TOLERANSI, ini yang bisa dimanfaatkan jadi ‘headroom’ untuk melakukan tuning.

Yang kita lakukan dengan undervolt adalah tweaking batas toleransi ini.

 

“Apakah undervolt berbahaya?” 

Berikut yang perlu Anda ketahui: Undervolt berpotensi menyebabkan ketidakstabilan jika dilakukan terlalu ekstrim/jauh, untungnya karena ini dilakukan lewat tool, kecuali Anda secara spesifik memaksa tool tersebut untuk run di setiap startup, setiap kali Anda reboot setting prosesor akan kembali seperti semula.

Sejauh mana undervolt berbahaya? Kami cukup yakin bahwa di lab JagatOC yang sudah melakukan overclocking sejak 2010, kami lebih sering merusak sebuah prosesor dengan memberikan voltage ekstra, bukan dengan menurunkan voltage-nya ;)

Yang perlu diketahui adalah toleransi undervolting pada setiap prosesor dan laptop akan BERBEDA, Anda hanya bisa mengetahui toleransi ini dengan mengujinya sendiri (dan bukan bertanya ke orang lain – karena toleransi cpu mereka pasti berbeda)

 

 

 

Mari masuk ke pengujian!

 

Load Comments

More Articles

Extreme OC

February 27, 2023 - 0

G.Skill Umumkan Overclocking World Cup 2023 – Hadiah Total 40000 USD!

G.Skill, vendor memori terkemuka di Dunia, tahun 2023 ini kembali…
September 29, 2022 - 0

Demo Tuning Ryzen 7000 ‘Zen4’ + MSI X670E ACE di AMD Grand Launch Party Indonesia

Menyambut kehadiran prosesor terbaru AMD yakni Ryzen 7000-series Zen4 ‘Raphael’…
February 23, 2021 - 0

Review Cooler Master ML360 SUB-ZERO (+ Overclocking Core i9-10900K @ 6 Ghz )

Pendingin pada komputer umumnya akan menjaga suhu perangkat komputer dalam…
November 28, 2019 - 0

Overclocking Extreme AMD 3rd Gen Ryzen Threadripper 3970X : Rekor Dunia Berjatuhan!

Setelah mengumumkan kemunculannya pada awal November ini, AMD akhirnya meluncurkan…

Easy OC

December 19, 2020 - 0

Easy Overclocking Intel Core i5-10600K & Core i7-10700K

Prosesor Intel Core 10th Gen ‘Comet Lake’ merupakan prosesor yang…
October 11, 2018 - 0

Hands-On Feature: Asus ROG AI Overclocking (di ROG Maximus XI Hero Wi-Fi)

Setelah sebelumnya kami melakukan hands-on motherboard ROG Maximus XI Hero…
February 16, 2018 - 0

Overclocking RAM Murah dan Mudah: Memory Try It pada MSI A320M Pro-VD/S (Ryzen 3 2200G ‘Raven Ridge’)

  Overclocking RAM dengan chipset A320? Kenapa Tidak? Saat ini,…
August 21, 2017 - 0

Easy OC Core i9-7900X di MSI X299 Tomahawk Arctic: Enhanced Turbo dan GameBoost

Sejauh ini, solusi prosesor Intel untuk kelas Enthusiast pada harga…

General OC

August 30, 2022 - 0

G.Skill umumkan Trident Z5 Neo & Flare X5: Dukung AMD EXPO, Tersedia Hingga DDR5-6000CL30

G.Skill sebagai produsen RAM yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, hari…
August 5, 2021 - 0

Test : Overclocking IGP Radeon Vega (Ryzen 7 5700G) di MSI B550I GAMING EGDE WIFI

Prosesor Ryzen 5000 G-series ‘Cezanne’ baru saja hadir untuk DIY…
June 9, 2021 - 0

G.Skill rilis Trident Z Royal Elite DDR4-4000 CL14 32 GB Kit : Kapasitas Besar, Frekuensi Tinggi, Latency Ketat

Sebagai produsen RAM yang nampaknya tidak berhenti mengejar performa tertinggi,…
April 17, 2021 - 0

G.Skill Umumkan Trident Z Royal Elite : Sampai Kecepatan DDR4-5333 CL22

G.Skill, produsen RAM ternama yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, mengumumkan…