Gigabyte Mengadakan Gigabyte OC Madness Competition
Setelah baru saja mengadakan kompetisi Winter OC, kali ini GIGABYTE mengumumkan kompetisi overclocking terbarunya yaitu GIGABYTE Z170 March OC Madness Competition.
GIGABYTE Z170 March OC Madness Competition sendiri merupakan kompetisi terbaru yang diadakan oleh GIGABYTE. Kompetisi ini akan diadakan secara online melalui HWBOT.org sehingga overclocker dari berbagai belahan dunia bisa ikut berpartisipasi. Kompetisi ini terbuka untuk semua kategori user HWBOT.org mulai dari Novice hingga Extreme sehingga semua jenis overclocker mulai dari pemula hingga yang sudah berpengalaman bisa mengikutinya.
Kompetisi ini dibagi menjadi 2 kategori yaitu kategori satu untuk overclocker dengan status Novice, Rookie, dan Enthusiasts di HWBOT.org. Sedangkan kategori dua ditujukan untuk overclocker dengan status Elite dan Extreme di HWBOT.org. Pembagian ini tentunya perlu dilakukan supaya kompetisi ini menjadi lebih seimbang. Tentu tidak adil kalau overclocker dengan status Novice disatukan dengan overclocker berstatus Elite atau Extreme bukan?
Setiap kategori akan dibagi menjadi 3 stage yang tentunya diisi dengan benchmark yang berbeda-beda. Untuk kategori satu, stage pertama adalah XTU dengan waktu submisi dibuka pada tanggal 12 Maret dan ditutup pada tanggal 24 Maret 2016. Untuk stage ini peserta diwajibkan untuk menjalankan Intel XTU dengan clock CPU maksimal 4.5GHz. Hal ini berarti skill tweaking memori peserta akan memegang peranan penting karena kecepatan 4.5Ghz bukanlah hal yang sulit untuk dicapai. Stage kedua adalah HWBOT x265 1080P dengan waktu submisi dibuka pada tanggal 24 Maret dan berakhir pada tanggal 31 Maret 2016. Untuk stage kedua ini tidak ada syarat sehingga peserta bisa memacu hardwarenya sejauh mungkin. Untuk stage ketiga adalah SuperPi 32M dengan wakrtu submisi mulai dari tanggal 31 Maret hingga 9 April 2016. Untuk stage terakhir ini peserta hanya boleh menjalankan prosesornya dengan kecepatan maksimal 4GHz.
Kategori 2 juga dibagi menjadi 3 stage yang diisi dengan beberapa jenis benchmark. Stage pertama adalah Intel XTU dengan waktu submisi dimulai dari 12 Maret hingga 24 Maret 2016. Kalau di kategori satu kecepatan maksimal prosesor adalah 4.5GHz, maka I kategori kedua ini kecepatan maksimalnya adalah 5 GHz. Stage kedua adalah Maxxmem Read Bandwidth dengan waktu submisi mulai dari 24 Maret hingga 31 Maret 2016. Sama seperti stage pertama, peserta hanya boleh menjalankan prosesor denga kecepatan maksimal 5Ghz. Tidak hanya itu, benchmark di stage kedua lebih berfokus kepada peforma memori sehingga skill tweaking memori dan kemampuan IMC prosesor akan cukup menentukan pemenang stage ini. Stage ketiga adalah Geekbench Single Core dengan waktu submisi dimulai dari . Untuk stage terakhir ini tidak ada batasan kecepatan prosesor sehingga peserat bisa memacu sistemnya setinggi mungkin.
Untuk mengikuti kompetisi tentunya ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Peserta hanya boleh menggunakan motherboard GIGABYTE Z170 sehingga pilihan peserta cukup terbatas. Untuk memenuhi syarat mengikuti lucky draw, peserta harus submit skor di setiap stage dalam 1 kategori.
Competition link: http://oc-esports.io/#!/round/gbt_z170_march_madness/rules
GIGABYTE sendiri tidak tanggung-tanggung dalam memberikan hadiah untuk pemenang kompetisi ini. Pemenang dari setiap kategori akan mendapatkan uang tunai sebesar US D$500. Untuk lucky draw sendiri, peserta yang beruntung akan mendapatkan motherboard GIGABYTE Z170X gaming 3.
Untuk para overclcoker Indonesia baik yang masih pemula maupun yang sudah berpengalaman, jangan sampai ketinggalan untuk mengikuti GIGABYTE Z170 March OC Madness Competition. Kompetisi ini bisa menjadi media pembelajaran untuk overclocker pemula sekaligus tempat para overclocker berpengalaman menunjukkan skill dan kemampuan mereka.
Sumber: TPU