Overclocking RAM di MSI MPG Z390I Gaming Edge AC : Motherboard Pemecah Rekor DDR4-6000
Tanggal 10 September 2019 ini, sebuah milestone baru tercapai pada bidang overclocking RAM DDR4 : DDR4-6000 akhirnya tercapai. Seorang overclocker dengan nickname Toppc berhasil membukukan nilai DDR4-6016.8 (3008.4 Mhz). Pencapaian luar biasa ini dicatatkan dengan prosesor Intel Core i9-9900K, G.Skill Trident Z Royal, dan motherboard MSI MPG Z390I Gaming Edge AC.
Toppc sendiri adalah professional overclocker dari Taiwan yang bekerja di MSI, dan sering muncul pada berbagai pemecahan rekor overclocking. Namanya tidak asing di dunia overclocking RAM, mengingat beliau adalah overclocker yang mencatatkan angka DDR4-5000 pertamakalinya tahun 2016 lalu.
–
Baca Juga: G.Skill TridentZ dan Motherboard MSI Z170I Gaming Pro AC Tembus DDR4-5000 (2016)
–
G.Skill TridentZ Royal DDR4-4800 CL19
Tentu, menembus batas DDR4-6000 bukan tugas mudah, dan pada kali ini, modul RAM yang mencapai angka tersebut adalah G.Skill Trident Z Royal dengan product number F4-4800C19-8GTRSB. Sesuai dengan metode penamaan yang umum digunakan G.Skill, ini menunjukkan bahwa RAM tersebut memiliki rating DDR4-4800 (2400Mhz) dengan CAS Latency 19. Pada saat rekor tersebut dibuat, nampaknya RAM tersebut masih berstatus engineering sample, mengingat model numbernya tidak kami temui pada website G.Skill (yang kami temui adalah G.Skill Trident Z Royal F4-4800CL18D).
Berikut beberapa detail dari submission rekor DDR4-6000 sesuai dengan yang tertera pada CPU & HWBOT:
Link Validasi CPUID: http://valid.x86.fr/6jqd4r
Link Submission HWBOT: https://hwbot.org/submission/4236372_toppc_memory_frequency_ddr4_sdram_3008.4_mhz
Dari submission HWBOT dan juga link validasi CPUZ/CPUID, kami menemukan bahwa:
- Cooling yang digunakan untuk pencapaian rekor ini adalah Liquid Nitrogen (LN2) baik pada CPU dan juuga modul RAM yang digunakan.
- Prosesor Core i9-9900K di-disable beberapa core-nya hingga menjadi 2-core, 2-Thread, dan clock CPU & Ring dibuat menjadi sekitar 800 Mhz. Tweak ini umum digunakan para extreme OCer untuk sedikit ‘meringankan’ beban sistem, memudahkan booting pada konfigurasi RAM sangat tinggi.
- RAM G.Skill dijalankan pada konfigurasi single-channel.
- Timing RAM yang digunakan sangat longgar: 31-63-63-63 (tCAS-tRC-tRP-tRAS)
–
Kami sendiri tidak berhasil menemukan info jenis IC/chip RAM yang digunakan, namun Toppc pada HWBOT memberi penjelasan pada hwbot link-nya: “Hynix DJR -87 1.7V“. Kami sendiri tidak terlalu familiar dengan jenis IC Hynix yang ini, karena biasanya rekor kecepatan RAM terakhir diraih oleh Micron E-die dan Samsung B-die. Yang jelas, RAM Hynix ini dijalankan pada voltage 1.7v pada suhu -87 C.
Sebagai tambahan, seperti hal-nya rekor-rekor overclocking lain, kecepatan DDR4-6000+ ini tentu saja hanya dijalankan sebatas validasi clock, bukan stabil harian 24/7.
–
Untuk menghasilkan rekor seperti ini, jelas RAM dengan kemampuan frekuensi tinggi akan diperlukan, dan juga prosesor dengan memory controller ‘sakti’. Tapi ada satu variabel lain yang menarik perhatian kami, yakni motherboard MSI MPG Z390I Gaming Edge AC yang digunakan. Mari lihat lebih dekat
Motherboard MSI Z390I Gaming Edge AC
Motherboard mini-ITX ini tidak nampak spesial dari luar, dan dikenal sebagai motherboard yang sulit ditemui di Indonesia, membuat mobo ini agak jarang dikenal para PC enthusiast lokal.
Tapi jangan salah, sejak awal tahun, motherboard ini aktif memecahkan rekor clockspeed RAM! Awal tahun lalu Toppc dengan board ini mencatatkan kecepatan DDR4-5608.
Baca Juga: MSI Kembali Pecahkan Rekor Frekuensi Memori DDR4 (Januari 2019)
–
Walau sempat terkejar dengan kombinasi Micron Ballistix Elite + ASUS Maximus XI APEX dengan DDR4-5758, MSI Z390I masih terus mengejar rekor frekuensi RAM, mencapai DDR4-5886 di Computex 2019 lalu (masih dengan RAM G.Skill).
Tidak lupa juga, MSI Z390I ini juga yang digunakan pro overclocker Indonesia Alva ‘Lucky_n00b’ saat mengikuti kejuaraan G.Skill OC World Cup 2019.
Seberapa spesial motherboard ini? Mari lihat lebih dekat di halaman selanjutnya!