Performance Test: Synthetic Benchmark

 

3DMark API Overhead Test

Berbeda dengan pengujian 3DMark biasa yang mengukur jumlah FPS(frame per second), 3DMark API Overhead Test akan menguji jumlah draw call yang bisa diproses dalam waktu tertentu menggunakan API yang berbeda. Secara singkat, Benchmark ini akan menguji kemampuan sebuah API dalam sistem, dalam menangani ‘draw call’. Draw call sendiri adalah sebuah ‘perintah’ dari CPU ke GPU untuk ‘menggambar’ sesuatu ke layar. Sebuah game bisa saja membuat ribuan draw call ke CPU dalam sebuah frame, dan setiap draw call tersebut bisa menyebabkan limitasi performa pada CPU, maupun API yang digunakan. Dalam beberapa kasus, kadang-kadang optimisasi driver bisa berpengaruh dalam uji draw call ini.

 

Berikut hasilnya:

*klik untuk memperbesar*

Sistem 1 – AMD A8-7650K APU, Catalyst 15.6 Beta

Sistem 1 – AMD A8-7650K APU, Catalyst 15.7 WHQL

 

 

Sistem 2 – FX-6300 + R9-290X, Catalyst 15.6 Beta

Sistem 2 – FX-6300 + R9-290X, Catalyst 15.7 WHQL

 

Terlihat jelas, AMD Catalyst 15.7 membuat performa draw call menjadi meningkat. Pada sistem APU, dari tadinya sekitar 375000 Draw Call/s , menjadi 631000 Draw Call/s pada uji DX11 Single-threaded, dan hal serupa terlihat pada sistem kedua yang menggunakan GPU add-on.

Mari lihat performa di benchmark sintetis berikutnya: 3DMark Fire Strike. Sistem APU akan kami uji dengan 3DMark Fire Strike, sedangkan sistem FX + R9 290X akan kami uji dengan 3DMark Fire Strike Extreme.

 

3DMark Fire Strike/ Fire Strike Extreme

Sistem 1 – AMD A8-7650K APU, Catalyst 15.6 Beta

Sistem 1 – AMD A8-7650K APU, Catalyst 15.7 WHQL

 

Sistem 2 – FX-6300 + R9-290X, Catalyst 15.6 Beta

Sistem 2 – FX-6300 + R9-290X, Catalyst 15.7 WHQL

 

Dengan Catalyst 15.7, kedua sistem menunjukkan peningkatan, terutama pada bagian Graphics Score(yang akhirnya mempengaruhi total score).

 

Sejauh ini, benchmark sintetis menunjukkan adanya performa ekstra dari penggunaan driver Catalyst 15.7, bagaimana pengujiannya di game? Mari simak di halaman berikutnya!