Extreme Overclocking MSI GeForce GT 730 1GB GDDR5 64-bit
Beberapa waktu yang lalu, kami sudah pernah menguji performa overclocking VGA card MSI GeForce GT 730 1GB GDDR5 dan telah merilis artikel overclocking review mengenai VGA card ini. Pada pengujian sebelumnya kami juga mendapatkan VGA card MSI GeForce GT 730 1GB ini menyimpan potensi overclocking yang cukup tinggi. GPU GeForce GT 730 yang ada padanya mampu ditingkatkan setidaknya 20-25% dengan penambahan voltase, lalu Konsumsi daya dan Suhu-nya masih sangat aman untuk digunakan sehari-hari.
Dengan menggunakan pendingin bawaan saja, VGA card MSI GeForce GT 730 1GB ini mampu di-overclock dan mendapatkan peningkatan performa sebesar 20~25% yang tentunya telah mengejar performa VGA card Geforce GT740.
Tidak puas dengan menggunakan pendingin bawaan saja, kamipun juga penasaran seberapa cepat VGA card MSI GeForce GT730 ini dapat di-overclock dengan menggunakan pendingin extreme Liquid Nitrogen (LN2), serta seberapa tangguh desain dan kualitas komponen VGA card MSI GT730 1GB GDDR5 ini dalam menghadapi praktek extreme overclocking!
Melihat Desain PCB dan Komponen MSI GT 730 1GB GDDR5 64-bit
Sebenarnya VGA card MSI GT730 1GB ini sendiri memang tidak didesain secara khusus untuk menghadapi praktik extreme overclocking yang menggunakan tegangan yang jauh dari spesifikasi standart dengan menggunakan pendingin extreme “Liquid Nitrogen”. Bahkan VGA card MSI GT730 1GB inipun hanya dilengkapi dengan 2 phase VRM saja, dimana 1 phase bertugas menyuplai daya ke GPU dan satunya lagi bertugas untuk menyuplai daya untuk memori VRAM.
Dengan kata lain kami akan meng-overclock chip GPU VGA card yang hanya dilengkapi 1 phase VRM ini setinggi mungkin dengan menggunakan pendingin extreme “Liquid Nitrogen (LN2)”. Seberapa jauhkah MSI GT 730 1GB ini dapat di-overclock pada saat menggunakan pendingin extreme ? Apakah komponen-komponen VGA card MSI GT730 1GB ini mampu bertahan terhadap siksaan-siksaan yang terjadi pada saat di-overclock jauh melebihi batas standart ? Berikut artikel-nya.
Disclaimer :
1)Tingkat overclocking yang didapat pada setiap pengujian kami bisa jadi berbeda dengan apa yang Anda dapatkan, bergantung pada kualitas CPU, Integrated Memory Controller(IMC), RAM, VGA, dan lain sebagainya.
2) Overclocking yang tidak dilakukan dengan benar dapat memberikan efek negatif bagi sistem Anda (mulai dari ketidakstabilan, hingga kerusakan permanen hardware). Jangan meng-overclock kalau anda tidak benar-benar yakin dengan apa yang anda lakukan. Lakukan OC dengan resiko ditanggung sendiri, DO IT AT YOUR OWN RISK!