Overclocking Test: ASRock Z170 OC Formula, Part 1( Aircooling)
Uji Overclocking
Berikut ini kami akan melakukan uji overclocking singkat dengan mengaktifkan beberapa profil OC. Sebelumnya, kami ingin melakukan benchmark dalam keadaan default sebagai acuan:
Default Setting:

Default – Cinebench R15 – 931 Points

Default – Geekbench 3 – 17639 CPU Score, 4221 Memory Score

Default – Intel XTU Benchmark – 1213 Points

Dalam keadaan default, dari nilai yang tertera, nampak bahwa ASRock Z170 OC Formula melakukan sedikit modifikasi pada frekuensi CPU default, yang sering disebut ‘Enhanced Turbo’. Prosesor Core i7-6700K ‘Skylake’ yang tadinya beroperasi pada 4 Ghz Turbo 4-core, menjadi 4.2Ghz di keadaan Turbo 4-core.
OC Test 1: XMP Switch


Dengan menyalakan sebuah Switch, pengguna bisa melakukan overclocking RAM lewat XMP Profile, tanpa perlu masuk ke BIOS.
Berikut hasil benchmarknya:
XMP Switch OC – Cinebench R15 – 942 Points

XMP Switch OC – Geekbench 3 – 18337 CPU Score, 5949 Memory Score

XMP Switch OC – Intel XTU Benchmark – 1361 Points

Dengan hanya menyalakan sebuah switch XMP, performa beberapa benchmark sintetis yang cukup memory-intensive meningkat cukup banyak karena RAM kami di-rating pada DDR4-3200.
OC Test 2: CPU Turbo 4.8 Ghz

Melihat ada opsi 4.4 – 4.8Ghz, kami ingin ‘nekat’ mencoba profil overclocking paling tinggi yakni 4.8Ghz. Berikut ini setting overclocking yang di-load oleh ASRock saat profil mode Turbo 4.8Ghz di-load:


ASRock mengubah CPU Multiplier (CPU Ratio) menjadi 48x, dan Cache(Ring) menjadi 40x, lalu mengaplikasikan voltase 1.4V dengan profil ini. Berikut screenshot CPU-Z-nya:
Dan profil Turbo ini masih bisa di-load sambil kami tetap menyalakan XMP Switch.
Berikut hasil benchmarknya:
CPU Turbo 4.8 Ghz – Cinebench R15 – 1059 Points

CPU Turbo 4.8Ghz – Geekbench 3 – 20659 CPU Score, 5966 Memory Score

CPU Turbo 4.8Ghz – Intel XTU Benchmark – 1458 Points

Profil Turbo 4.8Ghz ini meningkatkan performa cukup lumayan, sekitar 12-18% tergantung benchmark, dan ini dihitung dari keadaan default yang sudah ditingkatkan oleh ASRock menjadi 4.2Ghz (bukan 4 Ghz).
Suhu Tinggi

Sayangnya, mode 4.8Ghz ini akan sulit dijalankan sehari-hari dengan stabil karena tingginya suhu operasi prosesor. Pada benchmark XTU yang cukup ‘menyiksa’, kami mendapati suhu-nya mencapai 100 C, dan ini jelas tidak sehat dijalankan sehari-hari.
Kami menyadari bahwa tinggi-nya suhu ini kemungkinan terjadi karena prosesor yang kami gunakan belum di-delid, dan memiliki transfer thermal yang buruk dan kurang sanggup menghadapi voltase besar.
Bisa jadi, jika Anda ingin menggunakan profil overclocking se-agresif setting Turbo 4.8Ghz ini untuk sehari-hari, Anda harus menggunakan pendingin yang lebih bagus, dan juga mengganti TIM(thermal interface material) prosesor, seperti yang pernah kami lakukan pada eksperimen yang terdahulu dengan Thermal Grizzly Kryonaut.

Namun, jika Anda tidak bersedia melakukan delidding, mungkin profil OC Turbo 4.4 Ghz dan Turbo 4.6Ghz bisa lebih aman digunakan.
- Overview, Testbed, Metoda Pengujian
- The Board: ASRock Z170 OC Formula
- BIOS, Profil Overclocking & Uji OC dengan Profil
- Uji OC : XMP Switch & Profil CPU
- Kesimpulan