Hands-on Overclocking: NVIDIA GeForce GTX 1060 Founders Edition
Kartu Grafis GeForce GTX 1060 merupakan solusi VGA kelas mainstream terbaru dari NVIDIA, yang baru saja dirilis 19 Juli 2016 kemarin. Rekan-rekan kami di JagatReview sudah memberikan ulasan lengkap akan GTX 1060 ini, dan sejauh ini kartu grafis tersebut cukup menarik kalau ditawarkan di harga yang cocok.
Berbicara performa, kami dari JagatOC tadinya berencana ingin menjabarkan potensi overclocking yang ada di GTX 1060 pada model non-reference(custom) yang ditawarkan vendor, namun karena model custom itu masih belum datang, kami akan melakukan eksperimen overclocking-nya dengan model reference a.k.a Founders Edition. Mari lihat model ini lebih dekat:
Disclaimer :
1)Tingkat overclocking yang didapat pada setiap pengujian kami bisa jadi berbeda dengan apa yang Anda dapatkan, bergantung pada kualitas CPU, Integrated Memory Controller(IMC), RAM, VGA, dan lain sebagainya.
2) Overclocking yang tidak dilakukan dengan benar dapat memberikan efek negatif bagi sistem Anda (mulai dari ketidakstabilan, hingga kerusakan permanen hardware). Jangan meng-overclock kalau anda tidak benar-benar yakin dengan apa yang anda lakukan. Lakukan OC dengan resiko ditanggung sendiri, Do it at your own risk!
Ruang Lingkup
Pembahasan dari JagatOC kali ini akan mencakup:
- Mengenal spesifikasi & karakteristik Boost clock dari GTX 1060
- Proses overclocking – step-by-step dengan MSI Afterburner
- Uji Performa dan Konsumsi Daya sebelum dan sesudah OC
Testbed
Berikut ini spesifikasi dari sistem testbed yang kami gunakan untuk menguji GeForce GTX 1060:
- Prosesor: Intel Core i7-6700K ‘Skylake’
- Motherboard: ASUS Maximus VIII Impact
- RAM: HyperX Fury DDR4-2666 2x4GB
- VGA: GeForce GTX 1060 Founders Edition(FE)
- SSD: HyperX Fury 120GB
- PSU: CoolerMaster V850
- OS: Windows 10 64-bit
Software / Tool
Saat melakukan overclocking, kami menggunakan beberapa software/tool tambahan. Berikut ini daftar software/tool tambahan yang kami gunakan:
- GPU-Z 1.9.0
- MSI Afterburner 4.3.0 Beta 4
- 3DMark
GPU-Z akan berguna untuk melihat clock GPU anda(terutama untuk melihat Max. Boost Clock), lalu semua tindakan overclocking akan kita lakukan lewat MSI Afterburner, sebuah tool overclocking GPU universal. Untuk melakukan tes kestabilan, kami akan menggunakan software 3DMark Stress Test , lalu preset 3DMark Strike juga digunakan untuk menguji performa.
Baik, mari mulai!
Spesifikasi
GeForce GTX 1060 mengusung GPU GP106 ‘Pascal’ yang dilengkapi dengan 1280 Shader Unit, serta 6GB GDDR5 8Gbps (2000Mhz) dengan konfigurasi 192-bit. Seperti beberapa GPU NVIDIA generasi sebelumnya, GTX 1060 dilengkapi dengan mekanisme ‘Boost‘ untuk meningkatkan performa. Pemahaman mengenai Boost Clock ini penting untuk dipahami sebelum melakukan pengujian lebih lanjut.
Mengenal Base Clock, Boost Clock, dan Max. Boost Clock
Seperti yang terjadi pada beberapa generasi semenjak arsitektur Kepler rilis, GPU NVIDIA memiliki konfigurasi clock GPU yang dinamis untuk menyesuaikan dengan load dan temperatur (yang dinamai GeForce Boost Technology).Dengan ini, jika sensor pada GPU mendeteksi bahwa aplikasi yang digunakan tidak memberikan load yang berat, dan masih ada power headroom dan thermal headroom, maka si GPU akan secara otomatis meningkatkan clocknya.
Sayangnya, dengan adanya teknologi ini, nilai clock dari GPU akan memiliki beberapa ‘state’, yakni:
- Base Clock
- Boost Clock
- Max. Boost Clock
Pada screenshot GPU-Z di atas, angka ‘1507Mhz’ GPU Clock merupakan Base Clock, sedangkan ‘1709 Mhz’ adalah Boost clock.
Secara teori, nilai Base Clock menurut NVIDIA adalah nilai ‘worst case’ dimana GPU digunakan semaksimal mungkin dan tidak ada thermal ataupun power headroom untuk mengaktifkan fitur Boost clock. Sedangkan Boost Clock adalah clock minimum saat teknologi Boost masih bisa aktif (yang berarti masih ada power & thermal headroom), lalu Max. Boost Clock adalah clock Maksimum yang diijinkan si GPU saat boost aktif.
Dalam praktiknya, untuk aplikasi gaming yang umum, kami jarang sekali melihat clock GPU GTX 1060 kami turun hingga ke level Base Clock Boost Clock, ataupun Base Clock. Jika anda memerhatikan screenshot GPU-Z di atas dengan seksama, anda akan melihat angka ‘1911Mhz‘ pada GPU Core Clock, dan inilah clock GPU maksimum yang akan dijumpai saat menjalankan sebagian besar game 3D.
Ada cara mudah melihat Max. Boost Clock dari GPU anda: Buka GPU-Z, lalu klik tanda tanya ‘?’ yang ada di bagian tengah kanan(ada di gambar), lalu jalankan ‘Render Test’ untuk me-load GPU. Saat render test ini aktif barulah anda bisa melihat boost clock maksimal dari VGA anda.
Pastikan anda mengenali Base, Boost, dan Max. Boost clock dari VGA anda sebelum memulai proses overclocking!
Berikutnya, kami akan menjalankan serangkaian pengujian untuk Melihat seberapa jauh Boost Clock ini aktif di benchmark 3DMark Fire Strike!
- Overview, Ruang Lingkup, Testbed, Mengenal Boost Clock
- GeForce GTX 1060 - Mengenal Boost Clock(Lanjutan) + Mengenal Afterburner
- Hasil Uji Overclocking GTX 1060 FE, Temperatur, dan Konsumsi Daya
- GTX 1060 OC Performance Test, Kesimpulan