Analisis & Tuning Radeon RX 460 di Notebook ASUS X550IU Part 1

Reading time:
January 21, 2017
Asus_X550IU

Perilisan Notebook ASUS X550IU beberapa hari yang lalu memberikan ‘angin segar’ bagi pengguna yang tengah mencari solusi notebook terjangkau, namun bertenaga untuk pekerjaan sehari-hari yang juga handal menangani beban berat seperti gaming. Diluncurkan pada harga harga kurang lebih 9.5 Juta Rupiah (konfigurasi RAM 1×8 GB, HDD 1TB), ASUS X550IU memiliki 2 komponen yang menarik untuk disimak, yakni penggunaan Prosesor AMD FX-9830P ‘Bristol Ridge’, dan Radeon RX 460 ‘Polaris’.

Lihat hands-on CPU dan GPU-nya di sini!

DSC01499s

Pada link berikut ini Anda bisa melihat hands-on singkat kami akan CPU dan GPU yang terpasang pada ASUS X550IU:

*klik link untuk melihat artikel*

Hands-on AMD FX-9830P ‘Bristol Ridge’

Hands-on Radeon RX 460 ‘Polaris’ di ASUS X550IU

 

Fokus: Radeon RX 460

FX9830P_RX460_06

Satu hal yang jadi kelebihan utama pada ASUS X550IU adalah penggunaan Radeon RX 460 desktop pada notebook-nya. Ya, AMD memastikan bahwa mereka tidak membuat varian notebook dari RX 460 secara khusus, jadi RX 460 ini adalah RX 460 desktop yang sedikit disesuaikan TDP Limit dan Thermal Limit-nya. Kemungkinan besar penyesuaian tersebut mengijinkan RX 460 desktop tersebut untuk bisa masuk casing notebook 15″ dengan perangkat cooling yang terbatas.

AMD PowerTune: Sesuaikan Clockspeed berdasarkan Load, Konsumsi Daya, dan Suhu

AMDPowerTune

Seperti halnya VGA AMD berbasis arsitektur GCN sejak AMD Radeon HD 7000 series yang dirilis beberapa tahun lalu, AMD memiliki sebuah teknologi yang bernama AMD PowerTune Technology (baca penjelasan technical-nya pada PDF AMD di sini), sebuah teknologi yang berfungsi untuk menyesuaikan clockspeed GPU mereka sesuai dengan keadaan yang ada. Berbagai sensor pada GPU, misalnya saja sensor suhu dan power, akan men-setting clock GPU sesuai dengan limit yang ditentukan produsen.

Berikut ini, kami melakukan looping 3DMark Fire Strike pada ASUS X550IU selama beberapa menit, sambil melihat clockspeed rata-rata pada GPU-Z logging, berikut hasilnya:

*klik untuk memperbesar*

FS_13min_CPU95s

Terlihat bahwa dari rating maksimum ‘boost’ clock 1180Mhz untuk RX 460 yang ada, saat Thermal Limit sudah dicapai(74 C berdasarkan pembacaan sensor suhu) clockspeed rata-rata GPU ini akan bervariasi, dengan rata-rata pada 1070 Mhz-an .Jika dilihat lebih seksama, pembacaan power draw dari GPU RX 460-nya saja, berasumsi sensor yang dibaca GPU-Z akurat, adalah sekitar 38-40W, sedikit di bawah RX 460 desktop yang memiliki power draw sekitar 40-50 W jika mengikuti spesifikasi reference dari AMD (baca artikel ini untuk melihat power draw vs clockspeed dari RX 460 Desktop).

Disini terlihat bahwa clockspeed GPU akan turun begitu thermal limit sudah diraih:

*klik untuk memperbesar*

PowerTune_TempvsGPUClock

 

Masalah: Clockspeed GPU di-bawah rating seharusnya ?

FX9830P_RX460_04

Berikutnya, kami menguji GPU ini dengan salah satu game uji favorit kami, The Witcher 3. Dengan Konfigurasi resolusi 1080p dengan Preset Medium(post-process low), kami mendapat tingkat framerate ada di sekitar 39 – 42 FPS bergantung keadaan. Namun, saat kami mulai bermain sekitar 10 menit-an, kami mendapati bahwa framerate kami turun lumayan jauh, mendekati angka 35-an, bahwa bisa lebih rendah. Kami langsung menyalakan overlay dari MSI Afterburner, dan melihat bahwa clockspeed RX 460 kami tidak sesuai dengan yang kami jumpai saat menjalankan 3DMark:

TheWitcher3_StartThrottles

Clockspeed GPU RX 460 di ASUS X550IU saat bermain The Witcher 3 jauh di bawah rata-rata yang seharusnya (1070-1090Mhz), menyebabkan performa turun saat bermain cukup lama. Apa sebabnya?

Load Comments

More Articles

Extreme OC

February 27, 2023 - 0

G.Skill Umumkan Overclocking World Cup 2023 – Hadiah Total 40000 USD!

G.Skill, vendor memori terkemuka di Dunia, tahun 2023 ini kembali…
September 29, 2022 - 0

Demo Tuning Ryzen 7000 ‘Zen4’ + MSI X670E ACE di AMD Grand Launch Party Indonesia

Menyambut kehadiran prosesor terbaru AMD yakni Ryzen 7000-series Zen4 ‘Raphael’…
February 23, 2021 - 0

Review Cooler Master ML360 SUB-ZERO (+ Overclocking Core i9-10900K @ 6 Ghz )

Pendingin pada komputer umumnya akan menjaga suhu perangkat komputer dalam…
November 28, 2019 - 0

Overclocking Extreme AMD 3rd Gen Ryzen Threadripper 3970X : Rekor Dunia Berjatuhan!

Setelah mengumumkan kemunculannya pada awal November ini, AMD akhirnya meluncurkan…

Easy OC

December 19, 2020 - 0

Easy Overclocking Intel Core i5-10600K & Core i7-10700K

Prosesor Intel Core 10th Gen ‘Comet Lake’ merupakan prosesor yang…
October 11, 2018 - 0

Hands-On Feature: Asus ROG AI Overclocking (di ROG Maximus XI Hero Wi-Fi)

Setelah sebelumnya kami melakukan hands-on motherboard ROG Maximus XI Hero…
February 16, 2018 - 0

Overclocking RAM Murah dan Mudah: Memory Try It pada MSI A320M Pro-VD/S (Ryzen 3 2200G ‘Raven Ridge’)

  Overclocking RAM dengan chipset A320? Kenapa Tidak? Saat ini,…
August 21, 2017 - 0

Easy OC Core i9-7900X di MSI X299 Tomahawk Arctic: Enhanced Turbo dan GameBoost

Sejauh ini, solusi prosesor Intel untuk kelas Enthusiast pada harga…

General OC

August 30, 2022 - 0

G.Skill umumkan Trident Z5 Neo & Flare X5: Dukung AMD EXPO, Tersedia Hingga DDR5-6000CL30

G.Skill sebagai produsen RAM yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, hari…
August 5, 2021 - 0

Test : Overclocking IGP Radeon Vega (Ryzen 7 5700G) di MSI B550I GAMING EGDE WIFI

Prosesor Ryzen 5000 G-series ‘Cezanne’ baru saja hadir untuk DIY…
June 9, 2021 - 0

G.Skill rilis Trident Z Royal Elite DDR4-4000 CL14 32 GB Kit : Kapasitas Besar, Frekuensi Tinggi, Latency Ketat

Sebagai produsen RAM yang nampaknya tidak berhenti mengejar performa tertinggi,…
April 17, 2021 - 0

G.Skill Umumkan Trident Z Royal Elite : Sampai Kecepatan DDR4-5333 CL22

G.Skill, produsen RAM ternama yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, mengumumkan…