AOCT 2017: Workshop OC Intel Core i 7th Gen.

Reading time:
September 2, 2017

Sebuah “tradisi” di AOCT kembali dilanjutkan di AOCT 2017: A New Challenge kali ini, yang digelar bersamaan dengan acara Yogyakomtek 2017, di JEC, Yogyakarta. Setelah sesi audisi, seperti biasa, tim panitia AOCT menggelar sebuah workshop untuk mempersiapkan para peserta menghadapi babak kualifikasi dan final, yang akan digelar besok dan lusa. Mengingat tantangan di AOCT tahun ini benar-benar keras, dengan tingkat kesulitan yang disebut panitia sebagai “nightmare”, maka workshop ini akan jadi sangat penting bagi panitia.

AOCT - 110
Alva memberikan penjelasan mengenai babak kualifikasi AOCT ke peserta.

Workshop OC Intel Core 7th Gen.

Hal utama yang jadi fokus di workshop kali ini adalah bagaimana melakukan overclocking untuk mendapatkan performa sesuai yang diharapkan dari Intel Core i5-7600K, prosesor Core i 7th Gen. yang digunakan kali ini. Selain itu, mereka juga dibekali ilmu bagaimana melakukan overclocking RAM DDR4 Corsair Vengeance LPX DDR4-2666 di platform LGA 1151, sesuai yang digunakan kali ini. Praktik overclocking itu dilakukan di empat motherboard yang digunakan, yaitu ASUS Maximus IX APEX, Biostar Z270GTN, Gigabyte Z720X-UD3, dan MSI Z270 Tomahawk.

AOCT - 109

Selain komponen-komponen yang disebutkan di atas, AOCT 2017: A New Challenge juga didukung oleh komponen penyusun sistem lain, yaitu PSU Seasonic X750, monitor LG 24MP59P-G, serta SSD WD Blue 250 GB. Komponen-komponen itu khusus dipilih sebagai pendukung sistem yang digunakan di turnamen ini. Di sesi briefing/workshop, Alva menjelaskan mengapa tim juri dan sponsor memilih hardware-hardware tersebut.

Penjelasan Sistem “Challenge”

Setelah menjelaskan hardware yang digunakan di turnamen, Alva juga menjelaskan sebuah hal baru yang disuguhkan tim juri untuk para peserta. Hal itu adalah Challenge System. Apa itu Challenge System? Alva menjelaskan bahwa sistem ini adalah serangkaian tantangan yang memaksa overclocker harus bisa berhadapan dengan seluruh kondisi yang mungkin terjadi, baik mencakup prosesor, memori, IGP, dan lain sebagainya.

Peserta AOCT 2017 babak kualifikasi
Peserta AOCT 2017 babak kualifikasi

Hal baru ini meningkatkan kesulitan yang harus dihadapi peserta di tantangan-tantangan benchmark yang ada. Bahkan, tingkat kesulitan ini bisa dikatakan jauh di atas yang pernah dihadapi peserta AOCT di tahun-tahun sebelumnya. Itulah mengapa tim juri menyebut tantangan di AOCT 2017 ini sebagai sebuah “nightmare” yang harus dihadapi peserta, satu karena hadiah besar yang disediakan, juga untuk menyiapkan peserta untuk mengikuti HWBOT OCWC di hari ke-4 & 5 Yogyakomtek 2017.

Daftar “tantangan” yang disutuhkan bisa dilihat di artikel berikut ini: https://oc.jagatreview.com/2017/08/aoct-rundown-detail-rule-regulation/

Pembahasan Fitur OC Setiap Motherboard

Setelah membahas peraturan, sesi dilanjutkan dengan penjelasan fitur-fitur overclocking yang disediakan di masing-masing motherboard yang digunakan. Hal ini diharapkan membuat peserta tahu apa yang harus mereka lakukan di sesi kualifikasi untuk menyelesaikan tantangan dari tim juri. Masing-masing motherboard punya fitur unik tersendiri, serta mengusung suatu tantangan tersendiri, sehingga, mengenali fitur masing-masing motherboard akan jadi hal yang dibutuhkan.

AOCT - 112 AOCT - 113 AOCT - 114 AOCT - 116 AOCT - 117 AOCT - 115 AOCT - 119 AOCT - 118

Nantinya, 4 tim terbaik setelah 4 sesi motherboard di babak kualifikasi berakhir, dilihat dari total poin yang didapatkan, akan masuk ke babak final. Namun, seperti biasa, tiga tim terbaik dari setiap sesi motherboard juga akan mendapatkan hadiah dari sponsor motherboard di sesi yang bersangkutan. Tim mana saja yang akan menjadi yang terbaik di masing-masing sesi, dan mana yang akan masuk ke final? Nantikan laporan spesial kami dari arena besok!

Load Comments

More Articles

Extreme OC

February 27, 2023 - 0

G.Skill Umumkan Overclocking World Cup 2023 – Hadiah Total 40000 USD!

G.Skill, vendor memori terkemuka di Dunia, tahun 2023 ini kembali…
September 29, 2022 - 0

Demo Tuning Ryzen 7000 ‘Zen4’ + MSI X670E ACE di AMD Grand Launch Party Indonesia

Menyambut kehadiran prosesor terbaru AMD yakni Ryzen 7000-series Zen4 ‘Raphael’…
February 23, 2021 - 0

Review Cooler Master ML360 SUB-ZERO (+ Overclocking Core i9-10900K @ 6 Ghz )

Pendingin pada komputer umumnya akan menjaga suhu perangkat komputer dalam…
November 28, 2019 - 0

Overclocking Extreme AMD 3rd Gen Ryzen Threadripper 3970X : Rekor Dunia Berjatuhan!

Setelah mengumumkan kemunculannya pada awal November ini, AMD akhirnya meluncurkan…

Easy OC

December 19, 2020 - 0

Easy Overclocking Intel Core i5-10600K & Core i7-10700K

Prosesor Intel Core 10th Gen ‘Comet Lake’ merupakan prosesor yang…
October 11, 2018 - 0

Hands-On Feature: Asus ROG AI Overclocking (di ROG Maximus XI Hero Wi-Fi)

Setelah sebelumnya kami melakukan hands-on motherboard ROG Maximus XI Hero…
February 16, 2018 - 0

Overclocking RAM Murah dan Mudah: Memory Try It pada MSI A320M Pro-VD/S (Ryzen 3 2200G ‘Raven Ridge’)

  Overclocking RAM dengan chipset A320? Kenapa Tidak? Saat ini,…
August 21, 2017 - 0

Easy OC Core i9-7900X di MSI X299 Tomahawk Arctic: Enhanced Turbo dan GameBoost

Sejauh ini, solusi prosesor Intel untuk kelas Enthusiast pada harga…

General OC

August 30, 2022 - 0

G.Skill umumkan Trident Z5 Neo & Flare X5: Dukung AMD EXPO, Tersedia Hingga DDR5-6000CL30

G.Skill sebagai produsen RAM yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, hari…
August 5, 2021 - 0

Test : Overclocking IGP Radeon Vega (Ryzen 7 5700G) di MSI B550I GAMING EGDE WIFI

Prosesor Ryzen 5000 G-series ‘Cezanne’ baru saja hadir untuk DIY…
June 9, 2021 - 0

G.Skill rilis Trident Z Royal Elite DDR4-4000 CL14 32 GB Kit : Kapasitas Besar, Frekuensi Tinggi, Latency Ketat

Sebagai produsen RAM yang nampaknya tidak berhenti mengejar performa tertinggi,…
April 17, 2021 - 0

G.Skill Umumkan Trident Z Royal Elite : Sampai Kecepatan DDR4-5333 CL22

G.Skill, produsen RAM ternama yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, mengumumkan…