Finalis OCWC 2017 – Yogyakarta Qualifier Telah Terpilih
Sebelumnya, kami telah membahas siapa saja peserta HWBOT OCWC 2017 – Yogyakarta Qualifier. Turnamen ini merupakan babak kualifikasi untuk kejuaraan dunia yang akan digelar HWBOT di Jerman mendekati akhir tahun nanti. Ketujuh OCer yang ikut berpartisipasi di OCWC 2017 – Yogyakarta Qualifier ini tentu saja berpeluang untuk mendapatkan tiket tersebut, sebagai wakil dari Indonesia. Lalu, siapa saja yang berhak masuk ke babak akhir dari turnamen kualifikasi ini?
3 Jam untuk 3 Benchmark
Babak awal dari OCWC 2017 – Yogyakarta Qualifier ini menyuguhkan tiga benchmark yang semuanya harus dikejar oleh para peserta, yaitu Max. Memory Clock, 3DMark Ice Storm, dan Intel XTU. Semua peserta harus mencatatkan skor di ketiganya, atau mereka tidak akan berhak mendapatkan tiket ke babak berikutnya. Ketiga benchmark itu harus diselesaikan dalam waktu 3 jam.
Jalannya Babak Kualifikasi
Hanya ada 4 dari 7 peserta OCWC 2017 – Yogyakarta Qualifier yang berhak masuk ke babak berikutnya. Mereka berhadapan dengan sistem dengan basis prosesor Intel Core i5-7600K, RAM Corsair Vengeance LPX DDR4-2666 2x 8 GB, SSD WD Blue 250 GB, serta PSU Seasonic X750. Sementara untuk motherboard, mereka harus membawa motherboard pilihan mereka.
Overclocker dengan pengalaman internasional seperti Bboyjezz dan Rhodie tentu saja diunggulkan di babak ini. Namun, ada juga speed.fastest yang tidak bisa diremehkan, karena dia merupakan finalis babak kualifikasi OCWC 2016 lalu. Walaupun begitu, nama-nama lain di babak awal ini juga tidak bisa diremehkan, seperti R0yal_flush, sandlewood, serta duo juara AOCT 2017, yaitu IvanCupa dan BlueFiber.
Pengalaman Bboyjezz dan Rhodie di turnamen internasional tampaknya membantu mereka, dengan poin tertinggi di awal sesi dipegang oleh mereka. Perlahan-lahan, overclocker lain mulai mengejar. Hingga 30 menit terakhir, klasemen selalu berubah, tetapi Rhodie berada di posisi paling atas karena max. memory clock dan Intel XTU yang dihasilkannya menjadi yang terbaik, setidaknya sejauh ini. Sementara unggulan lain, Bboyjezz masih ada di 4 besar karena 3DMark Ice Storm tertinggi, sedangkan speed.fastest masih berada di posisi di luar 4 besar.
Masuk ke 10 menit terakhir, empat overclocker yang punya peluang terbesar untuk lolos adalah Rhodie, BlueFiber, Bboyjezz, dan R0yal_flush. Perolehan poin keempatnya terlihat cukup jauh di atas tiga peserta lain. Namun, speed.fastest, sandlewood, dan IvanCupa tentu saja tidak ingin menyerah begitu saja. Menariknya, saat sisa waktu 5 menit, IvanCupa tiba-tiba tersenyum.
Mirip dengan apa yang terjadi di final AOCT 2017, bila IvanCupa sudah tersenyum, itu adalah pertanda dia sudah mendapat konfigurasi yang memuaskannya. Benar saja, saat waktu tersisa 2 menit, dia berhasil mengirimkan max. memory clock yang baru dicatatkannya, dan membuatnya langsung melejit, dari posisi 5 ke posisi 1. Sisa waktu yang sangat tipis ini membuat para peserta lain sulit mengejar apa yang baru saja dilakukan oleh IvanCupa!
Akhirnya, saat waktu habis, IvanCupa resmi menjadi pemegang posisi tertinggi, disusul oleh Rhodie, BlueFiber, dan R0yal_flush di klasemen. Keempat overclocker itu berhak maju ke babak berikutnya, babak semi-final dan final, yang akan memperebutkan satu tiket ke OCWC 2017 di Jerman. Pertandingan babak berikutnya akan digelar besok, masih di Yogyakomtek 2017!