Author

Alva "Lucky_n00b" Jonathan

Reading time:

General VGA

November 3, 2017

readmode

Performance Test – Game

Berikut ini kami akan melakukan uji performa game singkat dengan :

• The Witcher 3: 1920×1080, Ultra Preset
• Battlefield 1: 1920×1080, Ultra Preset

Untuk pengujian game, kami merekam 1 menit gameplay dengan FRAPS, lalu menganalisa-nya dengan tool FRAFS Bench Viewer, untuk mendapatkan Average FPS(Avg. Time) dan 1% Minimum FPS(a.k.a 99th percentile Frametime).

The Witcher 3

Battlefield 1

Secara umum, peningkatan yang diberikan dari hasil overclocking 1070 Ti tidak buruk, terbukti bahwa GTX 1070 Ti FE yang di-overclock dapat mengalahkan GTX 1080 FE! 

Temperatur & Konsumsi Daya

Tidak lengkap kalau menguji overclocking tanpa variabel suhu dan konsumsi daya, berikut hasilnya:

Saat di-overclock, peningkatan suhu yang terjadi  cukup minim, hanya meningkat 2 C dari kondisi default(dengan PT limit dinaikkan). Perubahan yang nampak cukup terlihat adalah di bagian konsumsi daya, dimana GTX 1070 Ti FE yang di-OC mengalami peningkatan konsumsi daya hampir 12%-an. Mengingat GPU kami yang di-overclock mendapat peningkatan performa sekitar 10-11%, kami rasa peningkatan konsumsi daya ini cukup wajar, walau nampak bahwa GTX 1070 Ti FE kalah tipis dari GTX 1080 FE saat berbicara mengenai performance per watt.

Bonus: Max OC

[caption id="attachment_13772" align="aligncenter" width="500"] Graphics Score GPU maksimal – 23207 *klik untuk memperbesar*[/caption]

Kesimpulan

Kami cukup lega saat bisa mengetahui bahwa GeForce GTX 1070 Ti FE masih bisa di-overclock lewat software tanpa masalah yang berarti. Peningkatan yang kami dapatkan pun tidak buruk, dan cukup untuk membuat GPU ini melewati kakak-nya, GeForce GTX 1080. Pengujian overclocking kami kali ini masih menunjukkan karakteristik GPU Pascal yang khas dimana frekuensi 2000Mhz-an pada GPU tidak jadi masalah. Chip GDDR5 yang digunakan juga dapat menembus rating GDDR5 9Gbps (2250Mhz). Kunci overclocking yang optimal pada Pascal cukup sederhana: jaga suhu-nya supaya tetap dingin, dan tingkatkan power/thermal limit-nya.

Seperti terlihat pada graph di atas yang menunjukkan clockspeed saat di-OC yang sedikit bervariasi (tidak ‘garis lurus’), kami melihat bahwa overclocking pada versi Founders Edition ini sudah mengalami limitasi pada batas Power/Thermal Limit, jika ada modifikasi hardware (atau BIOS?) yang bisa ‘mem-bypass’ limitasi suhu dan daya ini, pastinya ada ruang untuk membuat clockspeed-nya lebih optimal lagi.

Kami masih belum tahu versi non-reference dari GTX 1070 Ti akan didesain seperti apa, namun jika seandainya rumor bahwa NVIDIA akan melarang versi factory-overclocked bagi para 3rd party vendor itu nanti terbukti benar, mungkin alasannya adalah mereka tidak ingin ‘membunuh’ GTX 1080 – karena GTX 1070 Ti yang di-overclock bisa memiliki performa setara. Untungnya, opsi overclocking manual akan tersedia, sehingga Anda yang ingin melakukan optimalisasi tambahan masih bisa melakukannya dengan relatif mudah.

Apakah kemampuan overclocking yang mampu menyamai GTX 1080 ini bisa membuat GTX 1070 Ti sebagai sebuah pilihan yang layak dipertimbangkan? Semua akan tergantung pada harga-nya saat memasuki Indonesia nantinya.

Nah, semoga informasi yang kami sampaikan di artikel ini bisa berguna bagi Anda, sampai jumpa di uji overclocking kami yang selanjutnya!