10 Fitur Overclocking Penting pada Motherboard
4. CPU Multiplier / BCLK tuning Button
Bagi overclocker yang sedang menjalankan sistem untuk mendapatkan skor tertinggi, ada beberapa skenario dimana mereka memerlukan untuk melakukan pengubahan clock secara real-time, entah melalui pengubahan CPU Multiplier, maupun pengubahan BCLK. Sebagai contoh spesifik, pada benchmark 3DMark11, bagian Game Test 1 hingga 4 tidak memberikan beban yang berat bagi prosesor, sedangkan bagian Physics Test akan sangat membebani CPU. Overclocker yang memiliki motherboard dengan fitur tuning Multiplier/BCLK melalui tombol bisa saja menjalankan setting CPU yang agak kencang pada bagian Game Test, dan menurunkan setting tersebut pada bagian Physics Test melalui tombol CPU Multiplier.
Tambahan: OC Panel
Sebagai tambahan, ASUS memberikan sebuah panel eksternal untuk mengontrol berbagai fitur overclocking secara eksternal. Ini adalah salah satu contoh implementasi panel kontrol motherboard terbaik yang pernah kami lihat sampai saat ini.
5. Voltage Check Point
Deteksi voltase dari software kadang tidak akurat, bagi overclocker yang ingin memeras kemampuan hardware mereka hingga maksimal(pada praktik overclocking ekstrim misalnya), butuh untuk mengetahui pada voltase berapa hardware mereka sedang berjalan secara akurat. Untungnya banyak motherboard yang sudah memberikan poin untuk deteksi voltase secara real-time berbasis hardware.
6. Slow-Mode Switch
Fitur yang satu ini akan dilihat ‘aneh’ bagi pengguna awam. Switch ini biasanya digunakan untuk ‘memaksa’ prosesor berada di multiplier terendah yang ada. Lalu apa gunanya membuat prosesor menjadi lambat? Alasannya sederhana, kebanyakan overclocker harus membuat ‘screenshot’ validasi setelah selesai menjalankan benchmark, dan proses pengambilan screenshot yang biasanya melibatkan pengaktifan software CPU-Z adakalanya membuat sistem tidak stabil dan crash.
Bayangkan rasa frustasi para overclocker yang sudah selesai menjalankan benchmark dan mendapat World Record, namun gagal saat proses validasi skor. Untuk kondisi seperti inilah, ‘Slow-mode’ Switch diciptakan.