Mengenal Benchmark Sintetis Part 3 of 3: 10 Benchmark GRATIS untuk PC Anda
Beberapa waktu lalu, kami sempat memberi penjelasan soal benchmarking, yang dalam konteks dunia computing umumnya dapat didefinisikan sebagai sebuah tindakan yang dilakukan untuk memahami performa sebuah sistem PC, baik itu PC-nya keseluruhan, atau per komponennya.
Benchmark sendiri bisa dilakukan dengan software khusus yang dirancang untuk melakukan pengujian dengan melakukan berbagai simulasi dari aplikasi/program yang kita jalankan pada kehidupan sehari-hari (disebut Synthetic Benchmark / Benchmark Sintetis), bisa juga dilakukan dengan aplikasi umum yang dapat ditemui sehari-hari, misalnya: Photoshop, Game 3D,dsb (ini disebut Real-world benchmarking). Di antara kedua tipe benchmarking ini, benchmark sintetis menawarkan solusi yang mudah, umumnya Anda hanya perlu melakukan instalasi program tersebut, menekan tombol ‘start’ pada benchmarknya, dan menunggu hasilnya keluar.
Ada Benchmark GRATIS!
Meski beberapa benchmark versi komersial akan meminta Anda untuk membeli-nya, namun banyak di antara program tersebut yang GRATIS. Gratis di sini artinya dapat digunakan sepenuhnya tanpa mengeluarkan uang sepeser pun(mungkin satu-satunya biaya yang Anda keluarkan adalah koneksi Internet untuk mengunduhnya :p). Siapa yang tak suka program gratis?
Nah, berikut ini kami sajikan 10 program benchmark gratis favorit kami, beserta sedikit penjelasan mengenai fungsinya dan juga download link.
SuperPi 1.5
Kami memulai daftar ini dengan benchmark yang berumur lebih dari 10 tahun! SuperPi merupakan sebuah program yang melakukan kalkulasi Pi hingga jutaan digit, dan dibuat untuk menguji kemampuan single-threaded x86 floating-point dari sebuah prosesor. Mengingat perhitungan Pi ini cukup memory-intensive, memori yang lebih kencang akan membuat perhitungannya lebih kencang pula. Dibandingkan dengan banyak software modern, skearang SuperPi nampaknya sudah tidak terlalu relevan untuk dipakai membandingkan kemampuan sebuah prosesor, karena hanya memanfaatkan single-thread, serta tidak menggunakan instruction set yang baru.
Meski demikian, masih banyak overclocker yang menyukai SuperPi karena bisa digunakan untuk menguji efisiensi dari bagian memori mereka, dan juga benchmark ini sangat mudah dan singkat dijalankan untuk menguji peningkatan performa sistem yang dioverclock. Versi SuperPi yang paling popular adalah versi mod1.5 XS(atau akrab disingkat 1.5), dan preset benchmark yang umum dijalankan adalh preset 1M dan 32M, semakin cepat Prosesor anda menjalankan SuperPi, semakin cepat juga waktu perhitungannya.
Cinebench R11.5 & Cinebench R15
Download Link Cinebench R11.5 (HWBOT)
Download Link Cinebench R15 (HWBOT) , Download Link CInebench R15 (Maxon)
Jika Anda sering membaca berbagai pengujian yang terdapat di JagatOC, Anda akan menemui software di atas. Dua buah software tersebut adalah Cinebench R11.5 dan Cinebench R15. Pada bagian ‘CPU benchmark’, Kedua software ini memiliki load yang sama pada test CPU, yakni mencoba mengukur kinerja prosesor dalam me-render sebuah scene 3D. Normalnya Cinebench akan menguji semua CPU Core Anda yang tersedia (bahkan Cinebench pun punya dukungan untuk 64-Core atau lebih!), atau Anda pun bisa memilih untuk menjalankan opsi ‘single CPU Core’ jika berminat menguji kemampuan single-threaded prosesor Anda. Hasil pengujian disajikan dalam bentuk points, semakin tinggi points yang dihasilkan, semakin baik.