Overclocking Review: Team Elite Plus DDR4-2400 CL16 8GB Kit (2x4GB)

Tahun 2015 ini, meski kurs USD sempat bergejolak, namun ada komponen yang harganya sekarang mulai masuk akal. Berbeda dengan yang terjadi tahun lalu, Harga RAM DDR4 sudah mulai masuk ke tingkat yang menyenangkan, dan banyak yang diantaranya sudah sebegitunya terjangkau, bahkan hampir menyamai harga DDR3. Salah satu dari RAM DDR4 yang memiliki harga terjangkau tersebut adalah Team Elite Plus DDR4-2400 8GB Kit.
Beberapa waktu lalu, kami sudah pernah melakukan pengujian overclocking terhadap Team Elite Plus DDR4, tepatnya versi quad-channel 4x4GB untuk Platform X99.
Team Elite Plus DDR4-2400 4x4GB
Anda bisa membaca review Team Elite Plus DDR4-2400 4x4GB Kit kami di sini.
Nah, sekarang kami akan menjajal versi lebih murah dari Team Elite Plus DDR4 ini, yakni versi 2x4GB Kit, yang ditujukan untuk pengguna platform Skylake.
Spesifikasi

Berikut spesifikasi Team Elite Plus DDR4-2400, sesuai dengan yang tertera di websitenya:
- Module Type: 288 Pin Unbuffered DIMM Non ECC
- CL-tRCD-tRP-tRAS: 16-16-16-39
- Data transfer bandwidth: 19,200 MB/s (PC4 19200)
- Heat Sink: YES
- Working voltage: 1.2V
- Warranty: Lifetime Warranty

Sama persis dengan versi 4x4GB Quad-channel, versi 2x4GB ini memiliki rating DDR4-2400 dengan CAS Latency 16, datang dengan dua buah modul, dimana per modul berukuran 4GB dengan konfigurasi single-sided. Mari lihat RAM ini lebih dekat:
Gallery
Inilah bentuk penampilan fisik dari kemasan dan paket penjualannya:





Team Elite Plus DDR4-2400, sesuai dengan kelasnya sebagai RAM kelas value, datang dengan kemasan sederhana, dan hanya dibalut oleh sebuah pelat aluminium tipis yang berfungsi sebagai heatspreader. Harusnya hal ini tidak menjadi masalah karena voltase-nya hanya 1.2V, seperti standar DDR4.
XMP (Xtreme Memory Profile)
Dulu, para user harus men-setting RAM mereka secara manual, dari mulai frekuensi kerja RAM, latency(timing), dan juga voltage. Namun, dengan makin berkembangnya teknologi, para produsen hardware membuat proses setting ini menjadi lebih mudah dengan memperkenalkan teknologi XMP (Xtreme Memory Profile). Dengan menggunakan platform dan memori yang mendukung XMP, user dapat menjalankan memori mereka dengan speed, timing dan voltage yang ditentukan produsen dengan hanya me-load XMP ini di BIOS motherboard yang digunakan. Pada XMP 2.0 yang digunakan kebanyakan memori DDR4, pengaturan BCLK lewat profil XMP juga sudah dimungkinkan untuk menembus limitasi setting DDR4-2666 yang ada di BCLK 100Mhz pada platform X99. Untungnya platform Z170 memiliki setting sampai dengan DDR4-4133Mhz tanpa perlu menaikkan BCLK.

Seperti yang Anda lihat di atas, Team Elite DDR4-2400 tidak memiliki XMP. Namun RAM ini akan secara otomatis beroperasi pada DDR4-2400, seperti yang bisa Anda saksikan pada beberapa screenshot di bawah ini:
*klik untuk memperbesar*


Meski tanpa XMP, Team Elite Plus DDR4 akan langsung menjalankan dirinya pada kecepatan DDR4-2400, bukan DDR4-2133CL15 seperti yang umumnya ditemui pada kebanyakan DDR4.
Ruang Lingkup Pengujian
Menguji perangkat memori melibatkan cukup banyak variabel, mulai dari frekuensi,timing, kompatibilitas, dan lain sebagainya. Namun, fokus dari pengujian memori yang dilakukan oleh JagatOC adalah :
- Performa XMP dari memori yang disertakan produsen pada berbagai aplikasi
- Sedikit uji OC/tweaking
Perlu diingat juga bahwa overclockability dari sebuah modul memori tidak hanya ditentukan oleh kapabilitas modul memori nya saja, dan kadang bergantung pada:
- Kualitas IMC (Integrated memory controller) yang ada pada suatu CPU tertentu, yang kadang berbeda
- Kompatibilitas suatu memori terhadap tipe Motherboard tertentu
Jadi, tingkat overclocking yang kami dapat pada setiap pengujian kami bisa jadi berbeda dengan apa yang Anda dapatkan karena variabel-variabel yang kami sebut diatas.
Testbed

Berikut ini platform yang digunakan untuk pengujian DDR4 di Platform Skylake:
- Prosesor: Intel Core i7-6700K
- Motherboard: MSIZ170A XPOWER GAMING TITANIUM EDITION
- VGA: GeForce GT 630 2GB
- SSD: Kingston HyperX 3K 120GB
- PSU: Corsair AX 850 Watt
- CPU Cooler: Stock HSF dari Pentium G3258
- OS: Windows 7 x64 SP1 Ultimate
- Overview, Spesifikasi, Gallery, Testbed
- Setting Testbed, Performance Test
- Uji Overclocking Singkat
- Kesimpulan