Jadi Pilih Yang Mana? Overclock RAM Murah atau Beli RAM High-End?

Setelah mengetahui perbedaan mendasar antara RAM Premium(high-end) dan RAM kelas Value, mana yang harus dipilih untuk mendapat hasil yang optimal? Jawabnya: sesuaikan dengan kebutuhan dan jenis Platform Anda!

Kalau Anda adalah seorang overclocker pemula yang ingin mencoba bermain-main dengan RAM untuk menambah kinerja, carilah RAM yang harganya tidak terlalu ‘menyakitkan’ dan memiliki profil XMP yang sesuai dengan platform yang Anda pakai.

Sebaliknya, bila Anda adalah pengguna yang agak awam dengan berbagai setting RAM dan hanya ingin memaksimalkan performa sistem Anda, serta tidak memiliki platform/chipset motherboard yang mengijinkan kecepatan RAM tinggi (seperti chipset Intel non-Z series di Skylake/Haswell), akan agak mubazir jika Anda menggunakan RAM berkecepatan tinggi yang harganya mahal.

 

Berbicara mengenai DDR3, kecepatan sekitar DDR3-2133Mhz sudah bisa didapatkan dengan cukup murah.dan saat artikel ini ditulis, harganya tidak terlalu berbeda jauh dengan harga DDR3-1600 kelas murah.

Untuk DDR4, kami tidak melihat adanya perbedaan harga yang berarti antara kit DDR4 speed 2133/2400 Mhz dengan DDR4-2666Mhz. Nampaknya kecepatan DDR4-2666 bisa dipilih karena rasio harga vs performanya cukup baik, walau kami juga sudah mulai melihat beberapa kit DDR4-3000 yang harganya tidak beda jauh dengan DDR4-2666.

Kami menghimbau Anda untuk:

• Memastikan bahwa kecepatan RAM Anda tidak dilimitasi platform/chipset. Tidak ada gunanya membeli RAM DDR4-3000 kalau platform/chipset Anda punya limit ke DDR4-2133 (kecuali Anda ingin meng-upgrade motherboard belakangan)
• Menjalankan RAM sesuai Rating-nya. Jika RAM Anda mendukung profil XMP, dan Anda tidak mengaktifkannya, Anda akan menjalankan RAM tersebut di kecepatan standar yang rendah, seperti DDR3-1600 atau DDR4-2133

 

 

Jika Anda paham seluk-beluk setting RAM secara manual, berbagai RAM yang kami sebut di atas umumnya masih bisa ‘ditarik’ untuk berjalan di kecepatan lebih tinggi. Tidak perlu merogoh kantong terlalu dalam untuk membeli RAM dengan rating sangat tinggi.

Nah, kalau Anda seorang competitive overclocker yang sering mengikuti kompetisi overclocking dan harus memaksa sistem Anda hingga titik penghabisan, memilih RAM dengan spesifikasi tinggi untuk memaksimalkan skor benchmark Anda kadang diperlukan. Akan ada suatu keadaan dimana Anda membutuhkan sebuah chip RAM yang berkemampuan tinggi berkat proses seleksi ketat para Vendor memori, untuk menjalankan setting yang maksimal. Kadang memang ada harga yang harus dibayar untuk mendapat kualitas IC baik hasil proses ‘binning’ dari vendor RAM.

 

Semoga artikel ini bisa memberi informasi berguna bagi Anda yang sering ‘galau’ memilih Tipe RAM untuk digunakan harian, maupun digunakan untuk overclocking. Nantikan berbagai pembahasan overclocking menarik lainnya, hanya di JagatOC.com!