Overclocking G.Skill TridentZ DDR4-4266 2x4GB Kit: Part 1(Aircooling Test)
Overclocking Test
Metoda overclocking test kami kali ini adalah:
- Me-load ‘Load 4000Mhz DRAM OC Profile’ pada Mobo M8i (semua timing diset dari profile ini)
- Meningkatkan BCLK ke 103-104Mhz untuk mendapat clock lebih tinggi dari DDR4-4133Mhz
- Setting DRAM Voltage ke 1.5 – 1.85V.
- Booting ke OS, lalu meningkatkan BCLK perlahan menggunakan ASUS TurboV Core sampai batas maksimal
Berikut beberapa screenshot BIOS yang kami lakukan saat setting:
Tes 1: DRAM Voltage 1.5V
Pengujian pertama kami lakukan dengan VDimm(DRAM Voltage) 1.5V. Voltase ini hanya ditingkatkan sekitar 0.1V dari rating default RAM TridentZ 4266 yang ada pada 1.4V, sehingga masih kami anggap cukup aman.
Berikut hasil maksimal yang kami dapatkan:
Pada VDimm yang ‘hanya’ ditingkatkan 0.1V, G.Skill TridentZ dapat mencapai kecepatan 2148Mhz, atau DDR4-4300. Nah, bagaimana jika DRAM Voltage-nya kami tingkatkan lagi?
Tes 2: DRAM Voltage 1.85V
Pengujian berikutnya dijalankan dengan voltase yang agak tinggi, yakni 1.85V. Sebagai catatan, kami belum pernah mengalami kerusakan memory controller ataupun chip RAM saat menjalankan memori di Voltase ekstrim ini, namun adakalanya beberapa RAM mengalami masalah kestabilan saat beroperasi jangka panjang dengan VDImm lebih dari 1.6-1.65V (meskipun agak jarang), sehingga kami menyarankan penggunaan voltase maksimal DDR4 pada 1.45-1.5V.
Berikut ini hasil yang kami dapat pada 1.85V:
Mengingat pengujian ini dilakukan dalam tempo singkat dan RAM tidak dibebani benchmark yang berat, penggunaan 1.85V nampaknya masih bisa ditoleransi dan memberikan peningkatan frekuensi RAM. Di pengujian ini, kami mencapai kecepatan 2187.9 Mhz, atau tepatnya DDR4-4376.
Hasil tersebut merupakan salah satu pencapaian RAM overclocking DDR4 tertinggi dengan aircooling di lab JagatOC lab, sampai saat artikel ini dirilis!
Sayangnya, dengan voltase lebih (1.92 – 2V) kami tidak berhasil mencapai kecepatan RAM lebih tinggi lagi, yang kemungkinan disebabkan oeh limitasi dari memory controller prosesor kami. Pengujian overclocking lebih lanjut harus dilakukan dengan extreme cooling pada prosesor dan juga Memori.