Performance Test: Motherboard H110 vs Z170 dengan Core i3-6100 – Seberapa Jauh Bedanya?
Konfigurasi Sistem
Pengujian akan dilangsungkan dalam berbagai konfigurasi, yakni sebagai berikut:
- Konfigurasi 1: Core i3-6100, H110, DDR4-2133 CL15
- Konfigurasi 2: Core i3-6100, Z170, DDR4-2133 CL15
- Konfigurasi 3: Core i3-6100, Z170, DDR4-3200 CL16 (Overclock RAM by XMP)
- Konfigurasi 4: Core i3-6100, Z170, CPU Non-K OC to 4.3Ghz (116Mhz x 37), DDR4-3250 CL16
Pada konfigurasi 1 dan 2, sistem dibiarkan pada keadaan default (load optimized default), RAM tidak disetting sama sekali. Pada konfigurasi 3, di sistem Z170 kami melakukan OC RAM dengan Xtreme Memory Profile(XMP) ke DDR4-3200. Akhirnya, pada konfigurasi ke 4, kami menggunakan metoda OC non-resmi(Non-K OC) untuk Core i3 lewat BCLK. Karena kami hanya menggunakan stock HSF, kami hanya melakukan OC ke 4.3Ghz untuk menjaga suhu kerja tetap rendah.
Berikut beberapa screenshot CPU-Znya:
*klik untuk memperbesar*
Konfigurasi 1, H110

Konfigurasi 2, Z170

Konfigurasi 3 – OC RAM dengan XMP di Z170

Konfigurasi 4 – Non-K CPU OC dengan BCLk ke 4.3Ghz, RAM OC ke DDR4-3250

Performance Test 1 – 3DMark Fire Strike (Graphics Score Only)

Pada pengujian ini, kami melangsungkan pengujian 3DMark Fire Strike pada konfigurasi 1 & 2 saja, untuk melihat seberapa jauh chipset motherboard memiliki efek ke performa kartu grafis. Berikut hasilnya:
H110

Z170

Terlihat jelas bahwa jika yang diuji hanya GPU-nya saja, Graphics Score dari sistem berbasis motherboard H110 dan Z170 bisa dikatakan identik. Menggunakan chipset low-end seperti H110 di sini terbukti tidak memberikan efek negatif ke GPU.
Performance Test 2 – Geekbench 3

Berikutnya, kami menguji sistem dengan Geekbench 3, sebuah benchmark sintetis yang mampu memberikan pengukuran kepada performa CPU dari aspek single-threaded maupun multi-threaded, dan juga mengukur performa RAM. Berikut hasilnya:
*klik untuk memperbesar*
H110, DDR4-2133 CL15

Z170, DDR4-2133 CL15

Z170, DDR4-3200 CL16

Z170, CPU OC 4.3Ghz, DDR4-3250 CL16

Berikut kami rangkum hasil di atas:



Skor Geekbench 3 membuktikan pada kami bahwa performa prosesor dan RAM di H110 low-end dan Z170 High-end akan identik saat konfigurasi sama persis (menggunakan DDR4-2133CL15), namun saat RAM berkecepatan tinggi digunakan( seperti Corsair Vengeance LPX DDR4-3200 di test ini), sistem berbasis Z170 mulai memberikan peningkatan performa memori setidaknya 37%. Pada kasus ini, pengguna H110 yang menggunakan RAM berkecepatan rendah(DDR4-2133) tidak akan ‘kehilangan’ potensi performa, kecuali saat mereka ingin memanfaatkan RAM yang lebih kencang(resminya, chipset non-Z tidak bisa memanfaatkan kecepatan DDR4 lebih dari DDR4-2133Mhz).
Tentu, performa tertinggi di sini diraih oleh sistem Z170 yang memanfaatkan Non-K OC untuk meraih performa ekstra. Nah, apakah performa prosesor dan RAM ini akan memberi pengaruh besar pada game? Mari simak halaman berikutnya!
- Overview, Testbed, Metoda Pengujian
- Konfigurasi Sistem, Benchmark Sintetis
- Gaming Performance - AC Unity & GTA V, Kesimpulan















