GOC 2018: ASUS ROG Maximus XI Gene Highlight
Dalam rangka menyambut babak Final GOC 2018 kami membuat mini seri yang akan membahas motheboard pilihan tim JagatOC unutk GALAX GOC 2018 Dan kali ini adalah highlight motherboard terakhir . Sebelum memulai membaca artikel singkat ini anda juga bisa melihat aritkel mengenai GALAX GOC 2018 pada artikel dibawah ini:
GOC 2018: Dua Overclocker Indonesia Siap Hadapi Turnamen OC Terbesar Dunia Tahun 2018
Dan sedikit cerita mengenai perjalanan tim JagatOC menuju grand final GOC 2018 juga dapat anda temukan pada link artikel dibawah ini:
Galax GOC 2018: Persiapan GOC 2018 dan Perjalanan Menuju Vietnam
Melanjutkan mini seri motherboard highlight tim JagatOC pada kompetisi Galax GOC 2018. Setelah sebelumnya pada seri pertama kami membahas ROG Maximus X Apex, kali ini adalah giliran motherboard ‘balap’ terbaru dari Asus yaitu: Asus ROG Maximus XI Gene.
Setelah absen pada seri Maximus IX dan X, Asus ROG kembali mengembalikan Gene series dengan Maximus XI Gene – dan motherboard ini datang jauh lebih baik dari seri sebelumnya! Pada hari pertama peluncuran Intel Core i9 9900K Asus ROG Maximus XI Gene berhasil memecahkan berbagai macam world record!
Tidak tanggung-tanggung bahwa motherboard ROG Maximus XI Gene ini juga siap menghadapi pendingin yang jauh lebih dingin dari -196°C (liquid nitrogen) yaitu -250°C (liquid helium). Tentunya tidak semua motherboard siap menghadapi LHe (liquid helium) yang jauh lebih esktrim. Sebagai catatan, pada saat motherboard berjalan pada suhu yang sangat rendah sangat besar kemungkinan bahwa berbagai signalling pada motherboard tersebut menjadi kacau, dan kemungkinan untuk component failure lebih besar.
Dengan penggunaan LHe ini, kami melihat ROG Maximus XI Gene menunjukan bahwa ia siap menghadapi extreme overclocking!
Pada Galax GOC 2018, anggota team JagatOC yang akan menggunakan ROG Maximus XI Gene adalah Ivan ‘IvanCupa’ Rachmatsyah Akbar. Motherboard ini sendiri baru bisa didapatkan pada H-1 lomba dan kami merasa cukup beruntung untuk bisa mendapatkan motherboard ini. Nampaknya overclocker Indonesia harus sering bersabar karena hardware yang statusnya baru rilis biasanya sulit didapat, dan pemesanannya harus melalui waktu tunggu yang lama.
Mengapa motherboard ROG Maximus XI Gene ini menjadi motherboard yang sangat dibutuhkan untuk kompetisi Galax GOC 2018?
Jawabnya: karena motherboard ini secara spesifik di-optimalkan untuk DDR4 High-speed (DDR4-4500++). Motherboard ini juga masih sangat intensif mendapatkan update BIOS yan khusus mendukung tuning memori high-speed, baik untuk pencapaian frekuensi tertinggi, maupun tuning untuk timing ketat DDR4-4000++ CL12-12-12-28 1T.
Berikut ini sebuah pengujian singkat mengenai pencapaian frekuensi memori tinggi tanpa ada masalah: Maximus XI Gene menjalankan Galax DDR4-4600MHz dual-channel.
Untuk kemampuan overclocking CPU, ROG Maximus XI Gene nampaknya sudah tidak perlu diragukan. Upgrade VRM dari Maximus X Apex memiliki dampak yang cukup besar. ROG Maximus XI Gene memiliki mosfet IR3555M yang dapat memberikan suplai 60A pada peak nya. ROG Maximus XI Gene memiliki 10-phase (5 channel PWM Signal) untuk CPU, yang berarti VRM motherboard ini dapat memberikan suplai maksimal hingga 600A untuk Intel Core i9-9900K yang digunakan pada arena lomba.