Author

Alva "Lucky_n00b" Jonathan

Reading time:

General

January 11, 2018

readmode

Performa – Undervolt

Bagaimana dengan performa? Kami menguji Cinebench R15 sebanyak 5 kali berturut-turut untuk melihat skor dan variasinya, dibandingkan juga dengan default:

Run 1

Run 2

5 Run Summary:

Sama halnya dengan saat default, run pertama menghasilkan skor tertinggi ( 627), lalu disusul run ke-2 hingga run ke-5 yang sedikit lebih rendah. Dari keadaan default di 520-an, nilai cinebench R15 sistem yang di-undervolt mengalami peningkatan hingga 570-an, kurang lebih performa CPU meningkat 10%.

Sudah Stabil? Save!

Jika Anda sudah menemukan setting offset untuk undervolt yang sesuai, Anda bisa melakukan save profile untuk bisa dimuat sewaktu-waktu Anda menginginkannya. Anda bisa melakukan save dengan panduan di bawah:

• Pada kanan bawah XTU, klik ‘Save’
• Beri  nama profile tersebut
• Save sudah selesai, jika diperlukan, nanti Anda bisa me-load-nya dari sini

Ingin Kembali ke Default?

Undervolting yang dilakukan di artikel ini umumnya masih masuk kisaran aman, namun ketika Anda mengalami ketidakstabilan, Anda dengan mudah bisa mengembalikan keadaan sistem ke default dengan menu XTU berikut ini:

• Klik profile Default,
• Klik show Values, lalu Apply

Perhatikan bahwa Setting XTU umumnya TIDAK akan hilang dengan shutdown, sleep atau restart. Setting XTU akan hilang kalau Anda mengalami BSOD / Force Shutdown/ Force Reset yang akan mengakibatkan warning message seperti ini:

Kesimpulan & Penutup

Cukup mengejutkan bahwa ternyata prosesor dengan rating TDP rendah seperti Core 8th gen i7-8550U ternyata bisa ditingkatkan kinerjanya dengan undervolt voltage prosesor supaya sensor power pada CPU mengijinkannya berjalan di clock lebih tinggi pada limit rating TDP sama. Tentu, peningkatan yang didapat pada load ringan (1-2 Core) tidak akan berubah banyak dengan praktik undervolt seperti ini , efeknya paling terasa di aplikasi dengan waktu load yang lama dan konstan.

Peningkatan clockspeed yang didapatkan kurang lebih 200-300 Mhz pada Cinebench R15, dan ada sekitar 10% performa ekstra yang bisa didapatkan hanya dengan melakukan undervolting.

Sebagai catatan penutup:

1. XTU juga umumnya bisa beroperasi pada banyak sistem, tidak hanya Dell Inspiron 5379 saja.
2. Tidak menutup kemungkinan prosesor Intel lain juga bisa menjalankan prosedur tuning yang serupa, hanya efeknya mungkin akan terlihat lebih jelas pada CPU 4-core dengan TDP limit yang kecil (Seperti Core i5-8250U/i7-8550U)

Kami merasa bahwa adanya software XTU ini merupakan sebuah nilai tambah yang luar biasa berguna untuk melakukan tuning tambahan pada sebagian besar prosesor Intel desktop maupun mobile. Sebenarnya, masih ada faktor tuning lain yang bisa dibahas, namun praktik singkat kami kali ini hanya ingin menunjukkan bahwa dengan me-modifikasi satu variabel (dalam kasus ini CPU Voltage), algoritma Turbo Boost bisa sedikit dioptimalkan cara kerjanya.

Semoga eksperimen kami kali ini berguna bagi Anda sekalian, sampai jumpa di artikel tuning kami yang selanjutnya!