Author

Alva "Lucky_n00b" Jonathan

Reading time:

Review

March 4, 2016

readmode

More CPU & IGP OC

Pada test di 2 halaman sebelumnya, kami mengutamakan kestabilan dan juga suhu sebagai faktor utama. Namun di pengujian pada halaman ini, kami hanya mempedulikan pencapaian skor tertinggi, dengan tidak terlalu memperhatikan penggunaan voltase maupun suhu operasi. Semua pengujian masih dijalankan pada AMD Near-silent 95W Stock Cooler

Cinebench R15, mencapai 4.7Ghz di 1.55V

Prosesor AMD steamroller quad-core 28nm yang digunakan pada APU A10/A8 dan juga Athlon X4 800 Series memiliki potensi clockspeed tinggi saat diberikan voltase lebih. Pada benchmark Cinebench R15, kecepatan maksimal yang kami dapatkan adalah 4.7Ghz di voltase 1.55V. Kami cukup kagum dengan pendingin bawaan yang masih bisa menahan load di konfigurasi ini.

Di setting 4.7Ghz, sistem tidak terlalu stabil, dan hanya bisa menjalankan load yang relatif ringan. Kemungkinan besar CPU ini memiliki batas atas operasional pada angka 4.5Ghz di voltase 1.5V-an.

3DMark Fire Strike dengan GPU 1Ghz+, DDR3-2500+

‘Kegilaan’ berikutnya yang kami jalankan adalah berusaha merah performa IGP setinggi-tinggi-nya. Ini kami lakukan dengan cara:

• Meningkatkan BCLK(‘APU Frequency’) ke 105Mhz untuk mendapat kecepatan RAM DDR3-2520
• Men-disable CPB(Turbo) pada CPU untuk mengurangi sedikit thermal load dan tidak menambah voltase CPU sama sekali
• Mengaplikasikan setting Kecepatan GPU 1028Mhz (menjadi sekitar 1080Mhz ketika menghitung kenaikan BCLK)
• Setting Timing 12-13-13-36 2T
• Setting Voltase GPU via VDDNB sekitar +0.15V dari keadaan default.

Berikut setting BIOS-nya:

Akhirnya dengan setting GPU yang lumayan agresif ini, A10-7860K mampu menembus batas angka 1854 3DMark Fire Strike (kurang lebih setara dengan GeForce GT 730):

Untungnya setting ini masih cukup stabil saat dipakai menjalankan game GTA V (1280×720, Normal Detail), menghasilkan 51 FPS Average, atau 15% lebih tinggi dari keadaan default A10-7860K.

Halaman berikutnya: Thermal Test & Power Consumption