Overclocking Review: AMD Ryzen 5 2600X vs Intel Core i5-8600K

Reading time:
July 11, 2018
DSC01641ss

Memilih prosesor untuk PC Build kelas midrange di 2018 bisa jadi tantangan tersendiri, karena tahun ini pilihan prosesornya cukup melimpah. Baik Intel maupun AMD saat ini memiliki berbagai solusi untuk bermacam kelas PC, mulai dari kelas murah hingga kelas enthusiast, namun prosesor dengan rasio price vs performance terbaik biasanya ada di kelas menengah, satu kelas di bawah kelas high-end.

Untuk itu, pada artikel ini, kami dari JagatOC secara spesifik akan mencoba membandingkan prosesor dari masing-masing kubu yang ditujukan untuk segmen menengah ke atas: Ryzen 5 2600X ‘Pinnacle Ridge’ dan Intel Core i5-8600K ‘Coffee Lake’. Kedua prosesor ini memiliki jumlah core yang sama, yakni Hexa-Core (6-Core).

 

Anda Sultan dan Ingin Kelas Prosesor lebih Tinggi?

Baca Juga: Ryzen 7 2700X vs Core i7-8700K

Slide 9

 

..Atau Butuh yang Lebih Murah? Baca Juga: Ryzen 3 2200G vs Core i3-8100

Logo

 

Spesifikasi: Ryzen 5 2600X dan Core i5-8600K

Berikut spesifikasi kedua prosesor:

Result 0 2600X 8600K SPEC
*klik untuk memperbesar

 

AMD Ryzen 5 2600X ‘Pinnacle Ridge’

Slide 1

Berbagai prosesor generasi dua dari Ryzen datang dengan tujuan meningkatkan performa di berbagai area yang menjadi kelemahan generasi sebelumnya. Dari spesifikasi singkat di atas, terlihat jelas bahwa salah satu peningkatan yang terjadi akan difokuskan pada clockspeed. Ukuran L1, L2, dan L3 Cache tidak berubah dari generasi pertama, namun cache memory pada Ryzen Gen 2 di-tuning untuk menjadi lebih low-latency, menghasilkan throughput performance lebih baik dan meningkatkan instruction-per-clock (IPC).

Pinnacle Ridge dilengkapi berbagai teknologi seperti Precision Boost 2 dan XFR2 untuk memaksimalkan kecepatan mereka. Sebuah Ryzen 5 2600X dengan konfigurasi 6-Core memiliki rating kecepatan base pada 3.6 Ghz, namun prosesor tersebut akan ‘diizinkan’ untuk meningkatkan kecepatan-nya hingga 4.2Ghz.  Meskipun angka 4.2Ghz ini hanya akan terjadi pada keadaan load ringan, kecepatan ini SANGAT sulit dicapai pada generasi sebelumnya menggunakan pendingin aircooling / watercooling. Pencapaian ini dimungkinkan karena penggunaan fabrikasi 12nm (12LP).

Simak berbagai teknologi seputar prosesor Pinnacle Ridge pada artikel Analisis kami berikut ini:

Baca Juga: OC Review & Analysis – Ryzen 2nd Gen Pinnacle Ridge

PiR Slide 1B

 

Intel Core i5-8600K ‘Coffee Lake’

8thGenCorei5

Pada bulan Oktober tahun 2017 lalu, Intel mengeluarkan ‘Coffee Lake’ yang merupakan generasi ke-8 dari Core series mereka. Berbeda dengan seri flagship Core i7-8700K, Core i5-8600K tidak memiliki SMT(a.k.a Hyper-threading) sehingga menghasilkan konfigurasi 6-Core 6-Thread (6C6T), bukan 6C12T seperti i7. Total L3 Cachenya juga hanya 9 MB.

Berbicara clockspeed, base speed 8600K adalah 3.6Ghz, namun teknologi Turbo Boost-nya bisa membuatnya meningkatkan clockspeed hingga 4.3Ghz (pada load ringan). Ini agak jauh dengan 8700K yang diberi rating clockspeed agresif , up to 4.7 Ghz.

Meskipun ada sedikit pemotongan fitur dan spesifikasi, beberapa peningkatan teknologi yang hadir pada Coffee Lake juga terjadi pada Core i5-8600K, terutama seputar overclocking.

Intel 8th Gen 11s

Peningkatan di generasi 8 ini adalah

  • Fabrikasi 14nm++, mendukung clockspeed tinggi (Mencapai clockspeed OC 4.8Ghz atau lebih bukan hal yang sulit di Coffee Lake)
  • Memory Controller yang sedikit diperbaiki dari generasi sebelumnya (by default, Core i5-8600K mendukung DDR4-2666, Kaby Lake secara resmi hanya mendukung DDR4-2400)
  • Optimalisasi Power Delivery ke Core, untuk supply power dan voltage lebih bersih saat heavy load karena 6-Core.

 

Halaman berikutnya: Ruang Lingkup dan Metode Pengujian

 

Load Comments

More Articles

Extreme OC

February 27, 2023 - 0

G.Skill Umumkan Overclocking World Cup 2023 – Hadiah Total 40000 USD!

G.Skill, vendor memori terkemuka di Dunia, tahun 2023 ini kembali…
September 29, 2022 - 0

Demo Tuning Ryzen 7000 ‘Zen4’ + MSI X670E ACE di AMD Grand Launch Party Indonesia

Menyambut kehadiran prosesor terbaru AMD yakni Ryzen 7000-series Zen4 ‘Raphael’…
February 23, 2021 - 0

Review Cooler Master ML360 SUB-ZERO (+ Overclocking Core i9-10900K @ 6 Ghz )

Pendingin pada komputer umumnya akan menjaga suhu perangkat komputer dalam…
November 28, 2019 - 0

Overclocking Extreme AMD 3rd Gen Ryzen Threadripper 3970X : Rekor Dunia Berjatuhan!

Setelah mengumumkan kemunculannya pada awal November ini, AMD akhirnya meluncurkan…

Easy OC

December 19, 2020 - 0

Easy Overclocking Intel Core i5-10600K & Core i7-10700K

Prosesor Intel Core 10th Gen ‘Comet Lake’ merupakan prosesor yang…
October 11, 2018 - 0

Hands-On Feature: Asus ROG AI Overclocking (di ROG Maximus XI Hero Wi-Fi)

Setelah sebelumnya kami melakukan hands-on motherboard ROG Maximus XI Hero…
February 16, 2018 - 0

Overclocking RAM Murah dan Mudah: Memory Try It pada MSI A320M Pro-VD/S (Ryzen 3 2200G ‘Raven Ridge’)

  Overclocking RAM dengan chipset A320? Kenapa Tidak? Saat ini,…
August 21, 2017 - 0

Easy OC Core i9-7900X di MSI X299 Tomahawk Arctic: Enhanced Turbo dan GameBoost

Sejauh ini, solusi prosesor Intel untuk kelas Enthusiast pada harga…

General OC

August 30, 2022 - 0

G.Skill umumkan Trident Z5 Neo & Flare X5: Dukung AMD EXPO, Tersedia Hingga DDR5-6000CL30

G.Skill sebagai produsen RAM yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, hari…
August 5, 2021 - 0

Test : Overclocking IGP Radeon Vega (Ryzen 7 5700G) di MSI B550I GAMING EGDE WIFI

Prosesor Ryzen 5000 G-series ‘Cezanne’ baru saja hadir untuk DIY…
June 9, 2021 - 0

G.Skill rilis Trident Z Royal Elite DDR4-4000 CL14 32 GB Kit : Kapasitas Besar, Frekuensi Tinggi, Latency Ketat

Sebagai produsen RAM yang nampaknya tidak berhenti mengejar performa tertinggi,…
April 17, 2021 - 0

G.Skill Umumkan Trident Z Royal Elite : Sampai Kecepatan DDR4-5333 CL22

G.Skill, produsen RAM ternama yang terkenal dengan kemampuan overclocking-nya, mengumumkan…